Foto: GizChina
Teknologi.id - Selama ini, Huawei dikenal sebagai perusahaan yang memproduksi barang-barang elektronik seperti HP dan tablet, namun belum lama ini, Huawei mengumumkan akan memperluas pasarnya di bidang telekomunikasi, yakni dengan membuat layanan internet berbasis satelit.
Layanan internet yang sedang dibuat Huawei tersebut dinilai akan menyaingi Starlink milik Elon Musk. Hal tersebut lantaran kecepatan internetnya diprediksi enam kali lipat lebih cepat dibandingkan dengan Starlink.
Di media sosial Weibo, Huawei mengungkapkan bahwa uji kecepatan unduh satelit yang dimilikinya mencapai 660 Mbps. Hasil tersebut jauh di atas kecepatan unduh Starlink, dimana kecepatan unduh Starlink di Amerika Serikat sebesar 66,59 Mbps, di Kanada 93,97 Mbps, sedangkan di Filipina 'hanya' mencapai 110,78 Mbps.
Baca juga: Satelit SATRIA-1 Sukses Ngorbit, Internet Gratis di Wilayah Pelosok Segera Terwujud
Belum diketahui secara pasti satelit mana yang akan digunakan untuk menguji layanan internet tersebut. Namun, Huawei telah menguji layanan low earth orbit satellite (satelit internet orbit rendah), di mana mekanismenya serupa dengan Starlink. Beberapa satelit orbit rendah Bumi baru-baru ini telah diluncurkan oleh China.
Perlu waktu yang cukup lama untuk meluncurkan layanan komersial untuk jaringan satelit seperti Starlink. Namun yang pasti, Huawei sudah cukup jelas akan mengarah ke sana.
Baca juga: Elon Musk Batalkan Akses Starlink di Gaza
Terkait kabar ambisi Huawei yang akan menyaingi Starlink sebenarnya bukanlah hal yang mengejutkan. Pengguna Huawei sendiri sudah menduga bahwa produsen gadget tersebut akan mengadopsi satelit.
Hal tersebut terlihat pada kemampuan HP flagship terbaru Huawei, yakni Huawei Mate 60 Pro yang resmi diluncurkan pada akhir Agustus lalu. Ponsel tersebut memungkinkan untuk terhubung dengan satelit geostasioner.
Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.
(sza)