Bluebird Hadirkan Armada Mobil Listrik Tesla Model X dan BYD e6

Kemala Putri . April 23, 2019
Bluebird Hadirkan Armada Mobil Listrik Tesla Model X dan BYD e6
Foto: Oto
Teknologi.id - Perusahaan taksi terbesar di Indonesia, Bluebird Group, Senin (22/4/2019) resmi mengumumkan penggunaan mobil listrik sebagai armada terbarunya. Armada tersebut digunakan pada layanan Bluebird dan Silverbird. Mobil listrik yang digunakan BlueBird adalah BYD e6 A/T dan Tesla Model X 75D digunakan untuk layanan Silverbird.

Baca juga: Wacana Elon Musk Bikin Mobil Listrik Murah di Tahun 2021

Blue Bird menghadirkan 25 unit BYD e6 dan 5 unit Tesla model X sebagai tahap awal. Operasional mobil listrik yang masuk dalam divisi e-Taxi ini bakal mulai melayani masyarakat pada 1 Mei 2019 atau tepat saat Blue Bird berusia 47 tahun. Pada 2020, Blue Bird berencana menambah 200 unit mobil listrik. Nantinya pada 2025, perusahaan identik warna biru ini ingin mengoperasikan 2 ribu unit mobil listrik. Saat itu terjadi, pihak Blue Bird menjelaskan 21.704.760 kg emisi karbon dioksida (CO2) akan dikurangi. Emisi itu setara dengan pemakaian bahan bakar minyak sebanyak 94.909.091 liter. Menurut Blue Bird penggunaan mobil listrik ini berkaitan dengan program ketahanan dan bauran energi listrik nasional serta program mengurangi penggunaan dan subsidi bahan bakar minyak.
Armada taksi Bluebird bertenaga listrik BYD e6 dan Tesla model X 75D
Foto: Kompas Otomotif
"Bertepatan dengan hari bumi, kami meluncurkan taksi  listrik pertama di Indonesia. Pilot project kami menyediakan 30 unit mengusung tema 'birukan langit jakarta'," kata Presiden Direktur Blue Bird Group Holding Noni Purnomo.

Baca juga: Elevate, Mobil Berkaki Hyundai untuk Evakuasi Bencana

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan mengatakan pihaknya bakal mendukung pengoperasian taksi listrik. Jonan bahkan bilang mempersilakan Blue Bird berkordinasi dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk memasang stasiun fast charging di markas Blue Bird di kawasan Mampang, Jakarta Selatan. "Berunding saja dengan PLN, bisa 25 menit. Kalau fast charging-nya 6 jam, ini baru 30 unit, nanti kalau 3 ribu unit setengah mati," kata Jonan. (DWK)
author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar