Pearson memprediksi dengan teknologi tersebut manusia nantinya dapat menyimpan cara kerja otaknya dan mengoperasikannya di tubuh lain atau robot untuk menghadiri upacara pemakamanya sendiri. "Manusia bisa hidup seperti setelah itu dengan tubuh lain" menurut Pearson.
Upaya Mengejar Kepribadian
Memang sulit jika kita membayangkan prediksi Pearson, namun sepertinya membutuhkan waktu cukup lama untuk manusia bisa hidup selamanya dengan fungsi otak yang disimpan di dalam sistem komputer. Pearson memperkirakan teknologi tersebut baru muncul pada tahun 2060.
Memang terdengar mustahil tapi para peneliti saat ini sedang berupaya membuat manusia abadi, bahkan sebuah lembaga Sains Nasional Amerika Serikat pernah memberikan dana sebesar 500 ribu dolar AS atau setara dengan Rp 7,2 miliar untuk dua universitas yang memiliki percobaan untuk membuat manusia hidup abadi.
Ada juga organisasi bernama 2045 Initiative yang didirikan oleh wirausahawan Rusia Dmity Itskov pada 2011 yang memiliki proyek serupa. Tujuan organisasi ini adalah menciptakan teknologi yang bisa memindahkan kepribadian seseorang ke tubuh lain yang lebih canggih dan memperpanjang umur, termasuk menciptakan kehidupan abadi.
Organisasi tersebut menyebut bahwa mereka akan membuat interface otak manusia yang tersimpan di dalam komputer dalam bentuk avatar virtual pada tahun 2020 dan mengembangkan sistem pendukung kehidupan otonom yang menghubungkan manusia dengan robot di tahun 2025.
Kedepannya pada tahun 2035, mereka akan memuat sistem operasi yang mampu membangun model otak untuk kemudian memindahkannya ke tubuh robot. Pada tahun 2045, mereka akan mengembangkan teknologi hologram untuk memvisualisasikan pikiran yang tersimpan.
Dampak Buruk Penyimpanan Otak pada Sistem Komputer
Mungkin kamu bertanya-tanya apa dampak dari penyimpanan otak ke sistem ini, Pearson juga telah memprediksi kemungkinan terburuk jika manusia menyimpan otak mereka ke dalam sistem komputer. Memperkirakan jika tidak menutup kemungkinan perusahaan seperti Amazon, Google, Facebook, Apple dan perusahaan teknologi lainnya akan menjadi pusat server penyimpanan otak.
Sekilas hal tersebut terdengar normal dan wajar melihat jajaran perusahaan tersebut teremasuk ke dalam perusahaan teknologi tercanggih di dunia saat ini. Tetapi bisa jadi kemampuan otak yang tersimpan di dalam komputer akan digunakan oleh perusahaan-perusahaan. Dengan kata lain, manusia akan menjadi budak perusahaan selamanya.
Artikel ini telah tayang di https://kumparan.com/ dengan judul “Upaya Manusia Hidup Abadi dengan Teknologi”, https://kumparan.com/@kumparantech/upaya-manusia-hidup-abadi-dengan-teknologi-27431110790559147 Baca juga: 3 Keterampilan Teknologi Terhebat dengan Permintaan Tertinggi yang Dapat Mengubah Masa Depan