Teknologi.id - Telah resmi dijual di Indonesia per Rabu (4/3) lalu, siapa sangka ternyata Galaxy S20 Ultra yang dibanderol seharga Rp 18,5 juta hanya berbiaya produksi tak sampai setengah dari harga jualnya.
Situs TechInsights yang telah membongkar dan menganalisa biaya komponen ponsel flagship terbaru Samsung tersebut, mengungkap bahwa untuk memproduksi satu unit Galaxy S20 Ultra, produsen smartphone asal Negeri Ginseng itu hanya mengeluarkan kocek 528 dollar AS atau setara dengan Rp 7,5 juta.
Biaya tersebut nampak melonjak signifikan dibandingkan dengan total harga komponen flagship pendahulunya, Galaxy S10 Plus, yang hanya membutuhkan biaya 420 dollar AS atau sekitar Rp 6 juta.
Bagian kamera Galaxy S20 Ultra merupakan sektor yang paling memakan banyak biaya dari seluruh komponen hardware yang ada, yakni sebesar 107,5 dollar AS atau senilai Rp 1,5 juta.
Hal ini dikarenakan sektor kamera Galaxy S20 Ultra memang didapuk menjadi unggulan dari varian tertinggi seri S20 tersebut.
Galaxy S20 Ultra memiliki tiga kamera belakang yang masing-masing adalah kamera ultra wide 12 megapiksel (f/2.2), kamera wide angle 108 megapiksel (f/1.8), dan telefoto 48 megapiksel PDAF (f/3.5).
Kamera telefoto 48 megapiksel Galaxy S20 Ultra memiliki kemampuan zoom hingga 100x. Samsung menyebutnya dengan "Space Zoom" dan mampu merekam video beresolusi 8K.
Baca juga: Oppo Find X2 dan Find X2 Pro Resmi Dirilis, Ini Spek dan Harganya
Selanjutnya komponen SoC merupakan komponen nomor dua yang paling banyak menelan biaya, yakni sebesar 81 dollar AS (Rp 1,1 juta).
Di sektor dapur pacu tersebut, Samsung Galaxy S10 Ultra ditenagai oleh chipset Exynos 990 yang ditopang dengan RAM sebesar 12GB dan memori internal berkapasitas 128GB.
Bagian layar juga menjadi salah satu komponen berbiaya terbanyak karena telah dibekali layar Infinty-O Dynamic AMOLED 2X berukuran 6,9 inci, resolusi Quad HD yang mendukung kecepatan layar refresh 120Hz dan HDR10.
Total sebesar 67 dollar AS atau sekitar Rp 950.000 dikeluarkan Samsung untuk menggarap sektor layar S20 Ultra.
Baca juga: Project Sandcastle Bikin iPhone Bisa Jalankan Sistem Operasi Android
Selain itu Samsung juga mengeluarkan biaya yang tak sedikit untuk fitur-fitur canggih yang disematkan di Galaxy S20 Ultra, seperti Fingerprint in display, IP68, Wireless PowerShare, Face Recognition, dan konektivitas jaringan 5G.
Namun, perkiraan harga ini hanya mengacu pada harga komponen jadi. Tidak diperhitungkan faktor eksternal seperti biaya produksi, ongkos tenaga kerja, biaya pemasaran, riset dan faktor lainnya yang pastinya ikut andil menyumbang lonjakan pada harga jualnya.
(dwk)