Foto: Airbus
Teknologi.id – Pesawat
Airbus A380 berhasil terbang dengan menggunakan bahan bakar minyak goreng dalam uji coba yang berlangsung selama
tiga jam dari Bandara Blagnac di Toulouse, Prancis.
Penggunaan minyak goreng ini
diprediksi akan membuat penerbangan lebih ramah lingkungan.
Dikutip dari CNN, pesawat ini
didukung oleh Bahan Bakar Penerbangan Berkelanjutan atau Sustainable Aviation
Fuel (SAF) yang sebagian besar
terbuat dari minyak goreng bekas dan lemak buangan.
Bahan bakar yang digunakan
dipasok oleh TotalEnergies, sebuah perusahaan yang berbasis di regional
Normandy, Prancis.
Bahan bakar ini dibuat dari
Hydroprocessed Esters and Fatty Acids (HEFA),
yang bebas aroma dan sulfur.
Airbus berharap untuk mendapatkan
sertifikasi pesawat untuk terbang di SAF pada akhir dekade ini.
Saat ini, pesawat Airbus dapat
ditenagai hingga 50% SAF, dicampur dengan
minyak tanah tradisional.
Baca juga: Mengenal Ilyushin Il-80 Maxdome, Pesawat Kiamat Milik Rusia
Airbus sudah menguji penerbangan
bertenaga SAF selama setahun terakhir. Sebelumnya ada pesawat A350 yang diuji
pada Maret 2021 dan pesawat lorong tunggal A319neo yang terbang dengan bahan
bakar minyak goreng pada Oktober 2021.
Menurut klaim Airbus, pesawat
terbang dengan SAF dapat menjaring antara 53
persen hingga 71 persen pengurangan karbon yang diperlukan untuk memenuhi
tujuan industri nol emisi karbon bersih pada tahun 2050.
Sebagai salah satu pesawat penumpang
terbesar di dunia, A380 telah mengalami penurunan dalam beberapa tahun
terakhir.
Beberapa maskapai beralasan bahwa
mereka kurang hemat bahan bakar daripada pesawat jarak jauh yang lebih modern.
(fpk)