Teknologi.id - Platform distribusi game terkenal, Epic Games Store, resmi meluncurkan versinya untuk Android, iOS, dan MacOS pada Jumat, 16 Agustus 2024. Langkah ini menandai ekspansi besar-besaran dari Epic Games, yang sebelumnya hanya tersedia untuk platform PC.
Kini, para gamer di seluruh dunia, kecuali Iran dan Korea Utara, dapat menikmati berbagai game favorit mereka melalui aplikasi Epic Games di perangkat Android. Sementara itu, pengguna iOS di negara-negara Uni Eropa juga bisa menikmati layanan ini, namun mereka harus mengunduh aplikasi tersebut melalui toko aplikasi pihak ketiga, AltStore PAL.
Peluncuran yang Ditunggu-tunggu
Peluncuran Epic Games Store di platform mobile ini menjadi momen yang dinanti-nanti oleh banyak gamer. Aplikasi ini tidak hanya memungkinkan pengguna untuk mencari, membeli, dan mengunduh game, tetapi juga untuk memainkan game-game populer seperti Fortnite, Fall Guys, Rocket League Sideswipe, dan Postparty.
Semua game ini bisa diunduh secara gratis, namun tentunya dengan pembelian dalam aplikasi (in-app purchases/IAP) yang menyertainya.
Bagi pengguna Android, aplikasi ini tidak dapat diunduh melalui Google Play Store, tetapi harus diakses melalui situs resmi Epic. Begitu juga dengan pengguna iOS di Uni Eropa, yang harus mengunduhnya melalui AltStore PAL, sebuah toko aplikasi alternatif yang memungkinkan distribusi aplikasi tanpa harus melalui Apple App Store.
Keputusan untuk tidak meluncurkan aplikasi ini di toko aplikasi resmi seperti Google Play Store dan Apple App Store terkait dengan sejarah perseteruan antara Epic Games dan dua raksasa teknologi tersebut.
Perseteruan dengan Apple dan Google
Pada tahun 2020, Epic Games memutuskan untuk menerapkan sistem pembayaran sendiri di dalam game Fortnite versi iOS, yang melanggar pedoman Apple App Store. Tindakan ini membuat Apple menghapus Fortnite dari tokonya dan memblokir akun developer Epic Games.
Epic tidak tinggal diam dan berulang kali menolak untuk mematuhi pedoman Apple, hingga akhirnya terjadi perseteruan hukum yang berkepanjangan. Hal yang sama terjadi di Google Play Store, di mana Fortnite juga dihapus karena Epic menggunakan sistem pembayarannya sendiri, bukan sistem Google Play.
Namun, regulasi Digital Markets Act (DMA) yang diterapkan di Uni Eropa kini memaksa Apple untuk mengizinkan toko aplikasi pihak ketiga di wilayah tersebut. Berkat regulasi ini, Epic Games Store akhirnya dapat hadir kembali di perangkat iOS melalui AltStore PAL, mengakhiri absennya Epic Games dari platform tersebut sejak tahun 2020.
Baca juga: Rekomendasi Game PC Santai Buatan Developer Lokal
Fitur dan Pengalaman Pengguna Epic Games Store di Mobile
Epic Games Store versi mobile menawarkan pengalaman yang hampir serupa dengan versi PC-nya. Para pengguna bisa mengakses berbagai game, baik itu game untuk PC, Mac, maupun mobile. Meskipun demikian, ada beberapa perbedaan yang signifikan antara versi mobile dan versi PC.
Salah satunya adalah proses unduh game yang dilakukan dalam dua tahap. Pertama, pengguna harus mengunduh game melalui aplikasi Epic Games, dan kemudian game tersebut akan diunduh secara langsung dari server masing-masing game.
Pengguna Android yang sudah menjajal aplikasi ini melaporkan bahwa mereka tidak perlu mendaftar atau login untuk mengakses Epic Games Store, berbeda dengan versi PC yang mengharuskan pengguna untuk login terlebih dahulu.
Namun, begitu proses unduh selesai, pengguna akan diminta untuk login menggunakan akun Epic Games mereka. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk melanjutkan permainan dari PC ke perangkat mobile dengan akun yang sama, berkat dukungan progres lintas platform (cross-platform).
Ini berarti level, kosmetik, dan konten lainnya yang telah diperoleh di satu platform akan tetap tersedia di platform lainnya.
Kemudahan dalam Mengakses dan Memainkan Game
Salah satu fitur menarik dari Epic Games Store versi mobile adalah kemampuannya untuk melakukan pembaruan otomatis pada game yang telah diinstal. Ini sangat memudahkan para gamer, karena mereka tidak perlu repot-repot mengecek dan mengunduh pembaruan secara manual.
Jika ada pembaruan yang gagal diinstal, pengguna cukup menekan tombol "Update" di aplikasi untuk memperbaiki masalah tersebut.
Selain itu, Epic Games Store juga menghadirkan fitur misi Quests yang bisa diikuti untuk mendapatkan kosmetik dalam game. Misi-misi ini memiliki batas waktu tertentu dan memberikan insentif bagi para gamer untuk terus bermain dan menyelesaikan tantangan yang ada.
Tidak hanya itu, Epic juga menawarkan cashback lima persen untuk setiap pembelian konten dalam game, memberikan nilai tambah bagi para pengguna setia platform ini.
Baca Berita dan Artikel lain di Google News.
(bmm)
Tinggalkan Komentar