Semua Mobil Maserati akan Gunakan Tenaga Listrik Penuh

Foto: Hypebeast

Teknologi.id - Hanya empat bulan setelah debut mobil listrik pertamanya, Maserati kini telah mengungkapkan bahwa mereka berharap dapat melistriki seluruh jajarannya pada tahun 2025.

Dalam acara fashion online yang ditangkap oleh Reuters, CEO Maserati Davide Grasso mengatakan merek tersebut berencana untuk elektrifikasi semua kendaraannya, baik dengan menawarkannya sebagai hibrida plug-in atau model elektrik penuh, mulai tahun 2021.  

Baca juga: Tesla Menarik Lebih 9.500 Kendaraan Model X dan Y, Kenapa ?

Setelah memulai dengan sedan Ghibli di awal tahun ini, dorongan elektrifikasi perusahaan akan berlanjut dengan SUV Grecale terbarunya, yang keluar tahun depan. Maserati akan menjual dua versi kendaraan: satu dengan mesin pembakaran tradisional dan yang lainnya adalah hibrida plug-in. Model SUV listrik akan segera dirilis di waktu mendatang.

Foto: Engadget

“Model baru Gran Turismo dan Gran Cabrio juga akan dialiri listrik, semua jajaran kami akan dialiri listrik dalam lima tahun ke depan,” terang Grasso.

Versi all-electric yang pertama bisa datang paling cepat 2021. Berita tersebut mungkin tidak mengejutkan, karena baik pembuat mobil Italia dan perusahaan induknya Fiat Chrysler Group mengumumkan kembali pada akhir 2019 bahwa mereka akan menginvestasikan € 5 miliar EUR (sekitar $ 6 miliar USD) untuk mentransisikan mobilnya menjadi mobil listrik atau powertrains hybrid.

Produsen mobil mewah Italia ini adalah bagian dari perusahaan Fiat Chrysler, yang terkenal lamban dalam beralih ke elektrifikasi, dan juga menderita karena FCA lambat memulai dengan kendaraan listrik. Perusahaan berencana untuk setidaknya melakukan elektrifikasi sekitar 30 kendaraan pada tahun 2022, dan menghadapi tekanan yang meningkat dari regulator untuk menjauh dari mesin bensin.   

Pada tahun 2018, FCA mengumumkan rencana elektrifikasi, termasuk beberapa kendaraan Maserati, dan kebanyakan di antaranya adalah hibrida plug-in:

Foto: Electrek

Pengumuman Maserati juga menyusul meningkatnya tren pabrik mobil yang menggemparkan. Semakin banyak pembuat mobil yang mengadopsi model energi yang lebih berkelanjutan untuk kendaraan mereka, seperti Ferrari dengan hibrida baru SF90 Stradale dan GMC serta Hummer elektrik sepenuhnya untuk tahun 2022.

Bahkan Bentley baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka berencana untuk menghentikan powertrain non-listrik secara bertahap di tahun 2026.

Baca juga: Volvo Gunakan Video Game pada Mobil Terbarunya

(bal)