Qualcomm Resmi Akuisisi Arduino, Luncurkan UNO Q Sebagai Papan AI & IoT Tercanggih

Farsya Sabila . October 09, 2025

Qualcomm akuisisi Arduino

Teknologi.id – Langkah besar di dunia teknologi kembali terjadi. Qualcomm, raksasa semikonduktor asal San Diego, resmi mengkonsolidasikan kekuatannya dengan mengakuisisi Arduino, platform open-source yang telah lama menjadi favorit di dunia pendidikan, industri, dan komunitas hobiis.

Pengumuman akuisisi ini dilakukan di Italia, bersamaan dengan peluncuran Arduino UNO Q, papan pengembangan terbaru yang disebut-sebut sebagai produk paling canggih dalam sejarah Arduino.

Baca juga: HP Android dengan Chip Qualcomm Terancam Diretas, Google Minta Segera Update

Langkah Strategis Qualcomm: Dekatkan Diri ke Komunitas Pengembang Global

Selama ini, Qualcomm dikenal sebagai pemain besar di segmen B2B, terutama di bidang otomotif, industri, dan Internet of Things (IoT). Namun, melalui akuisisi Arduino, perusahaan ini ingin lebih dekat dengan komunitas pengembang global yang telah menjadikan Arduino sebagai alat utama dalam belajar dan bereksperimen dengan mikrokontroler.

Nakul Duggal, General Manager Qualcomm untuk Otomotif, Industri, dan Embedded IoT, menjelaskan bahwa sinergi dengan Arduino akan mempercepat adopsi teknologi Qualcomm di seluruh dunia.

“Bagi kami, bergabung dengan Arduino adalah cara untuk memperluas akses komunitas ke produk-produk Qualcomm dan mempercepat inovasi,” ujarnya.

Arduino Tetap Open-Source dan Aksesibel

Meski kini menjadi bagian dari Qualcomm, Arduino menegaskan tidak akan meninggalkan prinsip open-source yang telah menjadi identitasnya. Platform ini tetap bisa digunakan dengan chip dari produsen lain, memastikan kebebasan bagi pengguna di seluruh dunia.

Fabio Violante, CEO Arduino, menyatakan bahwa akuisisi ini bukanlah perubahan arah, melainkan penguatan visi untuk menjaga aksesibilitas dan inovasi terbuka.

“Bergabung dengan Qualcomm memberi kami kesempatan untuk memperkuat inovasi sekaligus tetap mempertahankan komitmen terhadap aksesibilitas,” tegasnya.

Arduino UNO Q: Papan Pengembangan AI dan IoT Masa Depan

Produk baru UNO Q menjadi bintang utama dalam pengumuman akuisisi ini. Papan ini hadir dengan arsitektur dual-brain, memadukan CPU berbasis Linux Debian dan MCU untuk kebutuhan real-time.

Ditenagai oleh chip Qualcomm Dragonwing QRB2210, UNO Q memiliki:

  • 4 inti CPU Kryo

  • GPU Adreno 702

  • Dual-core DSP

  • Konektivitas WiFi dan Bluetooth

  • Penyimpanan eMMC flash

  • Kompatibilitas penuh dengan konektor header UNO klasik

Dengan kombinasi ini, UNO Q mampu menjalankan aplikasi komputasi berat dan mengontrol perangkat keras secara presisi, menjadikannya pesaing serius Raspberry Pi.

Dua varian yang dirilis:

  • 2 GB RAM / 16 GB eMMC – €39 (±Rp752 ribu)

  • 4 GB RAM / 32 GB eMMC – €53 (±Rp1 juta), tersedia mulai November 2025.

App Lab dan Edge AI: Integrasi Qualcomm x Arduino

Selain hardware, Arduino memperkenalkan App Lab, platform pengembangan baru yang mempermudah integrasi antara coding tradisional dengan kecerdasan buatan (AI).

App Lab dapat terhubung langsung dengan Edge Impulse, platform AI milik Qualcomm, memungkinkan pengembang mengimpor model AI ke perangkat Arduino dan menjalankan eksperimen AI di perangkat edge dengan mudah.

Langkah ini menandai transformasi besar Arduino — dari sekadar papan mikrokontroler sederhana menjadi pusat inovasi AI dan IoT yang kuat, fleksibel, dan ramah komunitas.

Baca juga: Apple Siap Luncurkan Modem 5G Buatan Sendiri, Dimulai dari iPhone SE Tahun Depan

Dampak Besar bagi Industri dan Komunitas

Sinergi antara teknologi Qualcomm dan fleksibilitas open-source Arduino diyakini akan membawa dampak signifikan di berbagai sektor. Industri kini memiliki peluang untuk mengembangkan produk pintar berbasis AI dengan ekosistem yang sudah dikenal luas, sementara komunitas tetap bisa menikmati kebebasan berinovasi.

Dengan akuisisi ini, Qualcomm dan Arduino bukan hanya memperkuat posisi mereka di ranah teknologi, tapi juga mendorong masa depan inovasi terbuka di bidang AI, IoT, dan pengembangan perangkat cerdas.

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.

(fs)

Share :