Teknologi.id - Apple terus berinovasi dengan mengembangkan modem 5G buatannya sendiri untuk menggantikan modem Qualcomm pada perangkat iPhone dan produk lainnya. Langkah besar ini menunjukkan ambisi Apple untuk mengendalikan seluruh desain perangkat kerasnya, termasuk teknologi konektivitas. Modem buatan Apple direncanakan meluncur pertama kali pada iPhone SE pada tahun 2025, sebelum diimplementasikan secara luas pada perangkat lainnya.
Mengapa Apple Mengembangkan Modem Sendiri?
Apple telah bekerja keras selama
beberapa tahun terakhir untuk merancang modem 5G internal sebagai bagian dari
strategi besar untuk meningkatkan kontrol atas desain perangkat kerasnya.
Selain mengurangi ketergantungan pada Qualcomm, langkah ini bertujuan untuk
menciptakan modem yang lebih terintegrasi dengan ekosistem Apple. Dengan
mengambil alih proses pengembangan modem, Apple berharap dapat menciptakan
pengalaman pengguna yang lebih mulus dan konsisten.
Modem adalah salah satu komponen
paling penting dalam smartphone. Teknologi ini memungkinkan perangkat untuk
terhubung ke jaringan seluler dan internet. Namun, pengembangan modem bukanlah
tugas yang mudah. Masalah seperti panggilan yang terputus atau notifikasi yang
hilang dapat merusak pengalaman pengguna. Oleh karena itu, Apple memilih
pendekatan bertahap untuk memastikan kualitas produknya tetap terjaga.
Peluncuran Perdana pada iPhone SE
Menurut laporan dari Bloomberg,
modem 5G pertama buatan Apple akan debut pada iPhone SE. Peluncuran ini
dijadwalkan dimulai pada tahun 2025. Langkah ini dinilai sebagai strategi yang
aman karena iPhone SE adalah produk kelas bawah dengan target pasar yang lebih
spesifik. Hal ini memungkinkan Apple untuk mengurangi risiko besar yang mungkin
terjadi selama tahap awal peluncuran teknologi baru ini.
Modem pertama Apple dikabarkan
hanya mendukung agregasi empat pita (four-carrier aggregation). Ini lebih
rendah dibandingkan modem Qualcomm yang sudah mendukung enam pita atau lebih.
Meskipun demikian, Apple terus bekerja untuk meningkatkan kemampuan modem ini
agar dapat bersaing dengan teknologi modem Qualcomm di masa depan.
Rencana Jangka Panjang Hingga
2027
Apple menargetkan untuk
sepenuhnya menggantikan modem Qualcomm dengan modem buatannya sendiri pada
tahun 2027. Ini termasuk menggantikan semua modem pada produk seperti iPhone,
iPad, dan perangkat lainnya. Dengan timeline yang jelas, Apple berambisi untuk
melampaui teknologi Qualcomm dan menjadi pemimpin di bidang modem 5G.
Sebagai bagian dari rencana ini,
Apple dan Qualcomm baru-baru ini memperpanjang perjanjian lisensi paten global
mereka hingga Maret 2027. Perpanjangan ini memberi Apple waktu tambahan untuk
menyempurnakan teknologi modem buatannya sebelum sepenuhnya mandiri dari
Qualcomm. Jika Apple berhasil mencapai targetnya, perusahaan tidak perlu
memperpanjang kontrak dengan Qualcomm setelah 2027.
Tantangan dalam Pengembangan
Modem
Meskipun memiliki sumber daya
besar, Apple menghadapi berbagai tantangan dalam pengembangan modem 5G.
Qualcomm, yang telah lama menjadi pemimpin dalam industri modem, memiliki
keunggulan teknologi dan pengalaman bertahun-tahun. Modem Qualcomm saat ini menawarkan
kecepatan, efisiensi daya, dan kemampuan konektivitas yang sulit ditandingi.
Untuk mengatasi tantangan ini,
Apple perlu memastikan bahwa modem buatannya dapat bersaing dalam hal performa,
daya tahan baterai, dan kompatibilitas jaringan. Tim insinyur Apple juga harus
memastikan bahwa modem ini dapat terintegrasi dengan sempurna dengan perangkat
keras dan perangkat lunak lainnya di ekosistem Apple.
Dampak Bagi Pengguna
Bagi pengguna, langkah Apple
untuk mengembangkan modem sendiri berpotensi memberikan beberapa keuntungan.
Dengan kontrol penuh atas desain dan produksi modem, Apple dapat menghadirkan
fitur-fitur inovatif yang dirancang khusus untuk perangkatnya. Selain itu,
pengguna juga dapat menikmati pengalaman yang lebih mulus, karena setiap
komponen perangkat Apple dirancang untuk bekerja secara harmonis.
Namun, peluncuran modem generasi
pertama ini mungkin tidak tanpa hambatan. Karena teknologi baru ini masih dalam
tahap awal, ada kemungkinan bahwa performa modem awal Apple tidak setara dengan
modem Qualcomm. Oleh karena itu, pengguna iPhone SE yang menggunakan modem ini
harus siap menghadapi kemungkinan keterbatasan teknis.
Masa Depan Modem Buatan Apple
Apple memiliki visi besar untuk
teknologi modemnya. Seiring berjalannya waktu, iterasi modem 5G buatan Apple
akan semakin canggih dan mampu bersaing dengan pemain besar seperti Qualcomm.
Pada akhirnya, Apple berencana untuk mengintegrasikan modem ini ke seluruh
ekosistem perangkatnya, termasuk iPhone, iPad, Apple Watch, dan mungkin
perangkat lain di masa depan.
Jika Apple berhasil memenuhi
targetnya, perusahaan ini tidak hanya akan mengurangi ketergantungan pada
pemasok pihak ketiga tetapi juga memperkuat posisinya sebagai pemimpin
teknologi di industri smartphone. Ini juga dapat membuka peluang bagi Apple
untuk memperluas teknologi modemnya ke pasar lain, seperti perangkat IoT dan
mobilitas pintar.
Baca juga: Ini Alasan Mengapa Apple 'Malas-malasan' Investasi di Indonesia
Langkah Apple untuk mengembangkan
modem 5G buatan sendiri adalah bagian dari strategi jangka panjang untuk
meningkatkan kontrol atas desain perangkat kerasnya dan mengurangi
ketergantungan pada Qualcomm. Dengan debut pada iPhone SE pada 2025, Apple
mengambil pendekatan bertahap untuk memastikan kualitas dan performa produknya
tetap terjaga.
Dengan target ambisius untuk
sepenuhnya menggantikan modem Qualcomm pada tahun 2027, Apple berada di jalur
yang menjanjikan untuk menjadi pemain utama dalam teknologi modem. Meski
menghadapi berbagai tantangan, inovasi ini berpotensi membawa pengalaman pengguna
yang lebih baik dan membuka peluang baru bagi Apple di masa depan.
Baca Berita dan Artikel yang lain
di Google
News
(emh)