Baca juga: Kini GO-FOOD Sediakan Fitur “Review” Makanan dan Layanan Penjual
Upah yang diterima para mitra ojek online GOJEK ini turut memberikan kontribusi positif dalam perekonomian Indonesia. LD FEB UI mengatakan, penghasilan mitra Go-Ride menyumbang kontribusi sebesar Rp 16,5 triliun per tahun ke dalam perekonomian Indonesia.
"Kontribusi yang semakin besar dari GOJEK menunjukkan bahwa teknologi mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi digital," kata Wakil Kepala LD FEB UI, Paksi C. K. Walandouw, dalam jumpa pers di Jakarta pada Kamis (21/3). "GOJEK sebagai pemain utama industri teknologi di Indonesia telah menunjukkan kemampuan inovasi teknologinya untuk memperluas peluang penghasilan." seperti dikutip dari Kumparantech, Jumat (22/03/2019).
Baca juga: GOJEK Akuisisi Perusahaan Fintech Filipina “Coins.ph”
LD FEB UI mencatat bahwa GOJEK bersama para mitranya memberi kontribusi ke ekonomi Indonesia. Kontribusi tersebut mencapai Rp 44,2 triliun di tahun 2018.
Riset kontribusi ekonomi dari GOJEK itu berasal dari empat layanan GOJEK, yaitu layanan ojek Go-Ride, layanan mobil panggilan Go-Car, layanan pesan antar makanan Go-Food, serta layanan untuk kebutuhan harian Go-Life.
Berikut adalah rincian nilai kontribusi dari keempat layanan dan mitra GOJEK untuk ekonomi Indonesia di 2018:
- Mitra UMKM Go-Food kontribusinya Rp 18 triliun- Mitra pengemudi Go-Ride menyumbang Rp 16,5 triliun
- Mitra pengemudi Go-Car berkontribusi Rp 8,5 triliun
- Mitra Go-Life (Go-Clean dan Go-Massage) kontribusinya Rp 1,2 triliun
(DWK)