Empire Market. Foto: Security Affairs
Teknologi.id - Empire Market, salah satu marketplace dark web terbesar dikabarkan telah offline selama tiga hari. Tidak jelas mengenai apa yang terjadi pada bagian administrasi situs tersebut karena identitasnya masih tidak diketahui.
Seorang ahli keamanan siber yang diwawancarai ooleh Bloomberg menyebutkan ada dua kemungkinan marketplace seperti Empire Market tutup. Yang pertama adalah adminnya tertangkap, atau mereka mencuri deposit penggunanya.
Baca juga: 7 Mitos Dark Web yang Sering Bikin Netizen Salah Kaprah
Empire Market terkenal sebagai tempat jual-beli obat-obatan terlarang. Ada juga jasa penyediaan dokumen palsu seperti passport. Dengan tutupnya situs lain seperti Silk Road dan AlphaBay, Empire Market menjadi marketplace dark web yang paling banyak dikunjungi.
Barang-barang yang dijual di Empire Market dibayarkan dengan cryptocurrency. Untuk mengoperasikan pasar semacam ini, siapapun yang ingin menjual barangnya harus membuat deposit.
Baca juga: 116 Aplikasi Berbahaya Ini Bisa Munculkan Iklan Terus-menerus di Ponselmu
Uang yang didepositkan akan ditahan dan bisa diatur secara penuh oleh admin. Bukan tidak mungkin bagi mereka untuk langsung menutup websitenya dan kabur dengan uang deposit. Sulit diestimasikan berapa uang yang dimiliki Empire Market saat ini, namun diperkirakan setidaknya ada jutaan dollar.
Salah satu moderator Empire Market menyuarakan ketakutannya bahwa admin Empire Market telah kabur dengan uang yang didapatkannya. Sementara itu, beberapa pengguna Empire Market sudah tidak bisa mengakses akunnya.
(im)