Sistem Pembayaran Digital Alibaba Group, Alipay+ Akan Hadir di Indonesia

Karissa Anindya Ramadhani . April 22, 2024

Foto: Shutterstock


Teknologi.id - Alipay+ milik Ant Group, perusahaan Fintech Alibaba Group dikabarkan akan memboyong sistem pembayaran digitalnya ke Indonesia.


Hal ini disampaikan pada Jumat (19/4/2024) lalu saat CEO Ant International yang juga Senior Vice President Ant Group, Yang Peng berkunjung ke kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika dan bertemu dengan Menteri Kominfo, Budi Arie Setiadi.


Dilansir dari KompasTekno, Yang Peng mengatakan bahwa pihaknya ingin Alipay+ hadir di Indonesia. "Kami ingin sekali memboyong Alipay Plus ke Indonesia. Supaya hal ini tercapai, kami tengah melakukan diskusi secara rutin dengan sejumlah mitra lokal," ujar Yang Peng, dikutip dari KompasTekno yang mengutip kanal YouTube KemkominfoTV, Senin (22/4/2024).


Baca juga: Anti Bingung! Ini Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp


Alipay+ atau Alipay Plus merupakan platform pembayaran digital lintas negara yang memungkinkan penggunanya menggunakan e-wallet lokal mereka (Indonesia contohnya Gopay, Dana, dll), sebagai metode pembayaran digital di pasar internasional melalui kode QR (mirip sistem QRIS).


Menurut Yang Peng, saat ini banyak wisatawan asing yang masih membayar dengan kartu kredit ketika berkunjung ke Indonesia. Hal ini menjadi masalah bagi pengusaha UKM maupun UMKM karena pembayaran dengan kartu kredit tersebut cukup mahal.


Untuk itu, Ant International akan bekerja sama dengan mitra lokal untuk mengimplementasi pembayaran lintas negara menggunakan QR melalui Alipay+.


“Kami meyakini, QR dapat memberikan manfaat lebih bagi UKM,” ungkapnya.


Baca Juga: Cara Bayar Pajak dengan Mudah dan Aman Lewat QRIS



Foto: Kemkominfo TV



Selain itu, Yang Peng mengaku bahwa pihaknya sudah berdiskusi dengan Bank Indonesia untuk memulai ekspansi di Indonesia. Mereka akan mengikuti regulasi Indonesia dalam aturan transaksi lintas batas negara.


"Kami juga tentunya berdiskusi dengan beberapa pihak terkait, seperti Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) dan Bank Indonesia. Hal ini kami lakukan untuk kepentingan perizinan, supaya para pelancong yang ke Tanah Air juga bisa menggunakan e-wallet lokal mereka di Indonesia," imbuhnya.


Selain Alipay+, Ant International juga berencana bekerja sama dengan Indonesia dalam tiga sektor, yakni membangun joint lab, pembentukan digital talent scholarship dan digital talent academy, serta transfer technology dan soal tata kelola data.


Baca Berita dan Artikel Lainnya di Google News


(kar)


Share :