Kominfo Ingin Ajak Wulan Guritno dalam Kampanye Anti Judi Online

Reza Arafah Suharli . September 05, 2023

Ilustrasi

Foto: VOI

Teknologi.id - Kementrian Komunikasi dan Informatika kini tengah giat dalam mencegah dan menutup berbagai akses judi online di Indonesia. Setelah menutup lebih dari 800 ribu konten terkait judi online, kini Kominfo tengah berusaha menyebarkan kampanye anti judi online. Untuk menjalankan kampanye ini, Kominfo berencana untuk berkerjasama dengan sejumlah artis dan selebgram. Salah satu artis yang ingin Kominfo jadikan sebagai wajah dari kampanye ini adalah Wulan Guritno. 

Artis dan Selebgram Sebagai Wajah Kampanye Anti Judi Online

Ilustrasi

Ilustrasi wulan guritno. Foto: Tribunjatim 

Budi Arie Setiadi selaku Menteri Komunikasi dan Informatika atau Menkominfo mencetuskan ide untuk mengajak influencer, termasuk artis seperti Wulan Guritno, untuk menjadi duta kampanye dalam perlawanan terhadap perjudian online. Konsep ini diajukan oleh Menkominfo Budi Arie Setiadi ketika berdiskusi dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR RI pada hari Senin, 4 September.

"Artis-artis, selebgram, dan lain-lain sudah dipanggil (polisi terkait judi online) Wulan Guritno dan lain-lain. Nanti habis itu dioper ke Kominfo, untuk jadi juru kampanye anti-judi online," ungkap Budi dalam rapat DPR.

Dihubungi secara terpisah, Usman Kansong selaku Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementrian Komunikasi dan Informatika mengkonfirmasi mengenai gagasan hadirnya juru kampanye anti judi online. Dirinya mengungkapkan bahwa juru kampanye ini akan ditawarkan pada influencer ataupun artis yang pernah terlibat dalam promosi judi online. 

Baca Juga : Cara Baru Menkominfo Berantas Judi Online: Blokir Rekening!

Dilansir dari CNN Indonesia, Usman mengatakan "Para selebritas dan influencer itu karena ketidaktahuannya, kemudian mempromosikan judi online, maka kita kita jadikan katakanlah juru kampanye anti judi online. Tapi kan tergantung ya mereka mau atau tidak. Seperti yang disampaikan oleh Bapak Kemenkominfo ingin meng-approch mereka,"

Namun sayangnya, mereka tidak mengetahu bahwa hal tersebut melanggar hukum yang berlaku. Karena jika para selebriti atau influencer tersebut sudah terlibat masalah hukum, keinginan ini tidak bisa diwujudkan karena telah menjadi ranah dari pihak kepolisian. 

Wulan Guritno Terlibat Kasus Promosi Judi Online

Ilustrasi video promosi judi online wulan guritno. Foto: Seputarcibubur

Wulan sendiri sempat terjerat kasus promosi judi online, terkait hal tersebut kepolisian telah melakukan pemanggilan agar Wulan dapat dimintai keterangan mengenai dugaan promosi judi online yang dilakukan. Dimana Brigjen Adi Vivid Bachtiar selaku Direktru Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri ingin mengklarifikasi maksud dan tujuan Wulan mempromosikan situs tersebut.

Penyidik juga berusaha untuk mencari tahu lebih lanjut mengenai unsur pidan yang dilakukan terkait promosi judi online. Brigjen Adi juga mengungkapkan bahwa publik figur yang telah mempromosikan situs judi online dapat dijerat dengan UU ITE. Berdasarkan hal tersebut mereka dapat mendapat ancaman hukuman maksimal 6 tahun penjara. 

Pemanggilan pada Wulan Guritno sendiri dilakukan akibat video promosi salah satu situs judi slot online yang viral di media sosial. Meskipun sudah beredar semenjak tahun 2020, namun video tersebut kembali viral setelah Wulan Guritno mengkritik larangan ekspor benih lobster atau benur di hadapan DPR. 

Terkait pemanggilan tersebut, Bucie Lee selaku perwakilan manajemen Wulan Guritno angkat bicara. Dirinya merasa heran karena konten tersebut dibuat pada tahun 2020 dan kembali di permasalahkan. Bucie mengaku bahwa Wulan sendiri kaget dan merasa dipojokan dengan pemberitaan terkait konten tersebut. 

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News

(ras)

Share :