Teknologi.id - Setelah kurang lebih dua bulan tidak muncul di hadapan publik, banyak spekulasi yang menyebutkan bahwa Jack Ma telah "hilang". Kabar menghilangnya pendiri Alibaba itu berembus setelah ia melontarkan kritikan pedas pada Pemerintah Cina.
Menurut jurnalis CNBC International, David Faber, dengan mengutip sumber anonim, miliarder asal Cina ini bukannya menghilang, melainkan sedang sengaja menghindari sorotan publik, seperti dikutip dari CNBC International, Rabu (6/1/2020).
"Dia tidak tampil di publik dengan tujuan tertentu dan diperkirakan akan seperti itu hingga beberapa waktu ke depan," ujar David Faber.
Sumber mengatakan, Ma hanya tidak ingin mencolok di tengah tindakan keras Partai Komunis terhadap Alibaba dan Ant Group.
Lantas, di manakah Jack Ma sekarang?
Menurut David Faber kemungkinan besat saat ini Jack Ma berada di kota Hangzhou yang merupakan wilayah kantor pusat Alibaba. Ma juga tidak ditangkap oleh pemerintah Cina.
Jack Ma diketahui sudah tidak muncul di depan publik sejak akhir Oktober 2020 setelah ia mengkritik regulator keuangan Cina dan bank pemerintah dalam sebuah diskusi umum di Shanghai, Cina.
Ia mengkritik kebijakan pemerintah yang dianggap menghambat inovasi bisnis dan menyerukan reformasi sistem keuangan. Ia juga mengkritik perbankan Cina dengan mengatakan mereka telah beroperasi dengan mentalitas pegadaian.
Baca juga: Ini Dia Masalah yang Bikin Jack Ma Hilang Bak Ditelan Bumi
Pernyataan Ma agaknya membuat panas telinga Pemerintah Cina. Dampaknya adalah tindakan yang keras terhadap bisnis Fintech milik Alibaba, Ant Group.
BREAKING: Jack Ma is not missing. The Alibaba founder is laying low, sources tell @DavidFaber. https://t.co/jn8limUSe7 pic.twitter.com/5tJQX99T6i
— CNBC Now (@CNBCnow) January 5, 2021
Dilansir dari Wall Street Journal, pada November lalu, bursa saham Shanghai di susul bursa saham Hong Kong diketahui membatalkan rencana pencatatan saham perdana (IPO) saham Ant Group senilai US$37 miliar atas perintah langsung dari Xi Jinping.
Cina kemudian meluncurkan penyelidikan monopoli dan anti persaingan pada Alibaba Group pada malam natal. Pemerintah China juga memerintahkan Ant Group untuk mengurangi bisnisnya dan fokus pada bisnis fintech.
Baca juga: Jangan Langsung Pulang Usai Divaksin COVID-19, Ini Alasannya
Tak hanya itu, Jack Ma juga secara misterius menghilang dari acara reality show televisi di Afrika Selatan bernama 'Den-style Africa's Business Heroes' sebelum final November, fotonya juga telah dihapus di halaman web sebagai salah satu panelis penjurian acara.
Padahal seminggu sebelumnya, melalui akun twitter pribadinya Jack Ma menyatakan "tidak sabar" untuk bertemu kontestan. Juru bicara Alibaba mengatakan kepada Financial Times, Jack Ma tidak bisa lagi menjadi bagian dari panelis juri "karena jadwal bentrok".
(dwk)
Tinggalkan Komentar