Teknologi.id - Mark Zuckerberg selaku CEO dan pendiri Facebook mengubah nama perusahaannya dari Facebook Inc. menjadi Meta Platforms Inc pada 19 Oktober 2021 pada sebuah acara bertajuk “Connect”. Kemudian Mark memperkenalkan istilah Metaverse sebagai salah satu branding terbaru dari perusahaannya.
Istilah Metaverse sendiri berasal dari kata meta yang memiliki melampaui dan verse yang berarti semesta. Metaverse diharapkan dapat membuat dunia nyata atau fisik dengan dunia digital dapat menyatu dan berdampingan. Bahkan dewasa ini, orang-orang percaya bahwa Metaverse adalah masa depan dari dunia internet dan teknologi.
Akan tetapi di luar kemudahan yang ditawarkan oleh kecanggihan teknologi tentu saja akan ada dampak negatif yang memengaruhi kehidupan manusia. Begitu pula dengan konsep Metaverse yang diharapkan menjadi tempat untuk membuat manusia semakin produktif ini.
Dilansir dari berbagai sumber, Teknologi.id akan membagikan apa aja sih dampak baik dan buruk dengan munculnya Metaverse di kehidupan manusia.
Dampak Positif Metaverse
Tentu saja dengan berkembangnya teknologi Metaverse akan banyak dampak baik dan kemudahan dalam kehidupan yang dapat dirasakan oleh manusia. Antara lain:
1. Pengalaman Baru
Sumber: WundermanThompson
Dengan adanya Metaverse ini kita mendapat kesempatan untuk menjadi siapa saja dan dimana saja. Tentu saja dengan kemudahan ini dapat membuat kita mendapat pengalaman yang belum pernah kita rasakan sebelumnya. Hal tersebut dapat meningkatkan kemampuan manusia dalam berpikir kreatif.
2. Sarana Berekspresi
Sumber: metacom
Jika kita berkaca pada media sosial sebelumnya, kegiatan untuk mengekspresikan diri kita terbatas pada pengunggahan foto dan video saja. Akan tetapi, dengan hadirnya Metaverse wujud manusia dapat ditampilkan secara lebih nyata dengan animasi 3D dan membebaskan kita untuk mengekspresikan diri.
3. Teleportasi
Sumber: Fast Company
Pada dunia digital di Metaverse, kita dapat membangun dan mendesain “rumah” sendiri. Dengan begitu, kita dapat saling berkunjung ke “rumah” teman atau kerabat dengan mudah layaknya teleportasi. Tentu saja berbeda dengan kehidupan nyata yang membuat kita harus melakukan usaha untuk mobilitas dari satu tempat ke tempat lainnya.
4. Meningkatkan Produktivitas
Sumber The Adecco Group
Dengan minimnya usaha dalam bentuk fisik yang dilakukan dalam Metaverse diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pada kehidupan manusia. Dunia digital ini dapat meningkatkan critical thinking dan creative thinking manusia karena adanya unsur “fantasi” yang dapat dibuat sendiri. Contohnya, jika kamu bosan dengan ruang kerja kamu di Metaverse, kamu dapat mengubah tatanan sesuai dengan fantasi dan kreativitas kamu.
Baca juga: Tonton Film-Film Ini Agar Paham Apa Itu Metaverse
Dampak Negatif Metaverse
Dibalik kelebihan yang kita rasakan ada dampak buruk yang menimpa jika kamu tidak bijak dalam menggunakan dan memanfaatkan Metaverse ini.
1. Timbul Adiksi atau Kecanduan
Sumber: Medicalnewstoday
Penelitian menyatakan bahwa sebagian masyarakat mengalami kecanduan sosial media. Begitu pula yang akan terjadi pada Metaverse. Bahkan, efek yang dirasakan akan cenderung lebih parah mengingat Metaverse adalah dunia digital sendiri yang kita tinggali layaknya dunia nyata. Seperti kecanduan video game, orang bisa lupa waktu jika terus menerus berada pada dunia Metaverse. Hal tersebut dapat menyebabkan ketergantungan dan mempengaruhi produktivitas di kehidupan nyata.
2. Menyebabkan Masalah Kesehatan
Sumber: delwarIT
Pada teknologi Metaverse orang akan dipasangi alat Virtual Reality di kepalanya dan menutupi sebagian mata dan wajah. Hal tersebut dapat mengganggu penglihatan jika dipakai dalam jangka waktu yang lama. Gangguan mata yang dapat diderita mulai dari kelelahan, rabun, hingga penyakit mata parah.
Selain itu, Metaverse dapat membuat orang malas bergerak dan dapat menimbulkan masalah kesehatan karena kurangnya gerak. Teknologi Metaverse membuat orang dapat bertemu secara virtual dan hal tersebut dapat membuat kakunya otot tubuh dan timbulnya penyakit karena kekurangan sinar matahari.
3. Memicu Depresi
Pada sosial media, video, gambar, maupun tulisan dapat menyakiti hati orang dan menyebabkan depresi bahkan bunuh diri. Begitu pula pada kehidupan di Metaverse. Akan muncul banyak permasalahan pembulian dan hal yang menyebabkan orang menjadi depresi.
Selain fitur dalam Metaverse kurangnya gerak dan paparan sinar matahari juga dapat membuat orang berpotensi menderita depresi. Hal tersebut dikarenakan tanpa paparan sinar matahari yang cukup, kadar serotonin di dalam tubuh kita dapat menurun, dan hal ini berkaitan dengan risiko depresi dengan pola musiman. Gangguan pada kesehatan mental ini muncul akibat tubuh tidak mendapatkan paparan sinar matahari yang cukup, misalnya pada musim tertentu.
4. Bahaya Keamanan Data Diri
Sebelum adanya Metaverse pencurian dan peretasan data sudah marak terjadi. Dikhawatirkan dengan banyaknya data pribadi yang dimasukan untuk mengakses Metaverse dapat meningkatkan peretasan dan pencurian data pribadi orang banyak.
Baca juga: Mengenal Metaverse, Dunia Virtual 3 Dimensi
Demikianlah dampak positif dan negatif dari Metaverse pada kehidupan manusia. Untuk menghindari dampak negatif yang terjadi akan lebih baik jika kita memilih konten yang aman untuk kesehatan mental dan tidak memberikan diri sepenuhnya pada dunia digital. Perlu diingat bahwa keseimbangan internet dan kehidupan nyata sangat penting. Bagaimana menurut kamu?
(kssa)
Tinggalkan Komentar