Mengenal Metaverse, Dunia Virtual 3 Dimensi

Muhammad Iqbal Mawardi . May 09, 2022

Foto: Unsplash

Teknologi x IDNFT – Kemajuan teknologi membuka mata publik pada sejumlah kecanggihan yang terjadi pada saat ini. NFT atau Non-Fungible Tokens teknologi yang memukau khalayak ramai dengan segala pesona dan keunikan di dalamnya. Tidak berhenti disitu, beberapa elemen penting juga turut menjadi perhatian publik, terlebih dengan sejumlah inovasi yang dikeluarkan, seperti blockchain, atau metaverse yang sedang digandrungi saat ini. Apalagi dengan gabungnya komunitas NFT terbesar, IDNFT, ke dalam dunia Metaverse dengan menyelenggarakan Metaverse Exhibition yang akan diikuti oleh lebih dari 150 Artist Indonesia pada tanggal 11-25 Juni 2022 mendatang ini membuat istilah Metaverse lebih populer. Lantas, apa itu Metaverse?

Metaverse dalam pemakaiannya membutuhkan sistem blockchain sebagai jaringan yang merekam seluruh proses transaksi di dalamnya. Dunia digital yang diciptakan layaknya dunia nyata. Metaverse hadir sebagai panggung hiburan untuk berinteraksi maupun berinvestasi. Dengan memanfaatkan teknologi video, metaverse menyiapkan sebuah avatar yang dirancang sesuai dengan kehendak pengguna. Mekanisme metaverse yang menggabungkan realita sehingga pengguna nya bisa beraktivitas selayaknya manusia pada umumnya.

Memanfaatkan jaringan blockchain, Metaverse tersimpan dan terjamin keamanannya, dengan program terdesentralisasi, blockchain dioperasikan oleh banyak pihak yang saling berkait, dengan tujuan menciptakan sistem transparan dan terbuka. Terlebih dalam tiap-tiap blok nya juga terdapat catatan terkait dan tidak pernah putus. Blockchain dengan sifatnya yang Peer-to-Peer menjadi sebuah buku, yang di dalamnya berisi rekaman transaksi atau suatu data yang bersifat penting. Seperti prosedur minting dalam NFT, yang menambahkan suatu aset ke dalam blockchain.

Baca juga: Inovasi Baru, Kemendagri dan Pemda Bisa Koordinasi di Metaverse

Kian pesatnya teknologi, metaverse turut berkembang dengan menghasilkan keuntungan untuk para pengguna. Meski pada awalnya sebagai media hiburan, pemakaiannya mulai beralih sebagai media untuk meraup penghasilan. Terlebih dengan munculnya NFT yang mulai digemari masyarakat. Lalu, apa korelasi NFT dengan Metaverse?

Non-Fungible Tokens atau yang dikenal dengan NFT ini berkembang dengan daya pikat nya tersendiri, seni digital yang terbilang langka ini berdiri di blockchain yang mempunyai sifat yang tidak bisa diubah atau digantikan. Dalam NFT, aset digital yang berwujud seni ini kerap diperjualbelikan melalui berbagai marketplace ternama, seperti OpenSea, atau Rarible. Meski begitu terdapat hak kepemilikan khusus untuk para kolektor maupun kreator. NFT hadir dalam rupa yang berbeda-beda jenisnya, beberapa diantaranya berbentuk games, art, GIF, hingga

musik. Berbagai bidang yang digeluti dalam NFT membuka jalan para pengguna dalam berkreasi sesuai dengan yang diinginkan.

NFT berperan sebagai aksesoris yang melengkapi dunia metaverse dengan menaungi bukti kepemilikan suatu aset.. Konsep metaverse kerap digunakan pada kategori games, dengan mengusung tema play-to-earn pengguna bisa menghasilkan uang. Pengguna dapat memiliki hak penuh terhadap suatu aset, tanpa ada campur tangan dari siapapun. Transaksi didalamnya menggunakan mata uang kripto.

Sejumlah koin metaverse meraih popularitas yang cukup tinggi, beberapa diantaranya adalah Decentraland (MANA), SandBox, dan Axie Infinity (AXS). Ketiganya menggunakan teknologi blockchain yang terjamin segala jenis transaksinya. Menariknya, dalam metaverse juga menyediakan sistem governance dimana pengguna bisa menggunakan teknik voting untuk terciptanya sebuah inovasi baru.

Decentraland (MANA) games berbasis blockchain dan menggunakan koin MANA ini memberi banyak fasilitas untuk penggunanya, dimulai dari bangunan hingga aset tanah secara virtual. Pengguna bisa menyewakan asetnya dan mendapatkan keuntungan. Hal ini juga selaras dengan Axie Infinity (AXS), tidak hanya mengangkat konsep memelihara hewan pada games NFT ini, Axie Infinity (AXS) juga turut mengembangkan aset tanah yang bisa memikat para investor. Sementara itu, SandBox dengan konsepnya yang hampir serupa dengan minecraft bisa menghasilkan keuntungan melalui transaksi pada aset didalamnya.

Dunia virtual metaverse menawarkan kemudahan dan pengalaman menarik didalamnya. Berinvestasi ataupun berkomunikasi dengan memanfaatkan kemajuan teknologi yang ada. NFT maupun Metaverse menjadi satu kelarasan yang namanya mendulang tinggi dengan segala jenis fasilitas yang ditawarkan. Seperti hak kepemilikan dan aset berharga di dalamnya.

Dengan kepopuleran yang diraih, NFT mencetak beberapa komunitas yang terbilang besar, seperti komunitas IDNFT yang disertai dengan kelas IDNFT Academy. Kelas besutan salah komunitas terbesar NFT di Indonesia ini, menawarkan banyak peluang untuk belajar bersama seputar NFT. Sederet pengetahuan dan edukasi yang dihadirkan, seperti pengenalan pada langkah-langkah dalam NFT layaknya blockchain, hingga web 3.0. Dan kini, IDNFT juga turut menyelenggarakan pameran karya seni di Metaverse yang akan dihadiri 150 Artist Indonesia, dan berlangsung pada tanggal 11 hingga 25 Juni 2022. Untuk terkait info lebih lanjut, pembaca bisa kunjungi sosial media IDNFT di Instagram @id.nft atau join discord IDNFT. Join the fun and get your experience now!

(MIM)


author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar