Rekomendasi Perusahaan di Bidang Teknologi di Indonesia

Nurul Afifah . March 22, 2022

Foto: pixabay


Teknologi id – Perusahaan teknologi adalah perusahaan yang berbasis elektronik, contoh bisnisnya seperti software, internet, perangkat komunikasi, hardware komputer, semikonduktor, e-commerce dan layanan komputer lainnya.


Perkembangan perusahaan teknologi sekarang ini mendominasi peringkat atas perusahaan top dunia.


Jika dulu perusahaan energi dari sektor tambang yang menduduki peringkat atas dunia, walaupun sekarang masih ada beberapa perusahaan energi yang masuk peringkat atas.


Banyak perusahaan IT di Indonesia yang mengalami perkembangan dengan pesat. Perusahaan yang mereka usung tentu saja sesuai dengan problem yang banyak dialami oleh banyak masyarakat Indonesia. Berikut ini perusahaan yang berkembang di bidang Teknologi pada berbagai bidang


  1. GoTo

GoTo adalah perusahaan dari Indonesia hasil merger atau gabungan dari startup besar Gojek dan Tokopedia. Keduanya resmi bergabung dan mengumumkannya ke khalayak ramai pada 17 Mei 2021 di Jakarta. GoTo memberikan kombinasi layanan e-commerce, on-demand, serta layanan keuangan dan pembayaran pertama di Asia.


GoTo, perusahaan hasil merger Gojek dan Tokopedia dikabarkan akan melakukan dual listing, yakni di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan New York. Menurut rumor terakhir, IPO GoTo akan dilakukan pada awal tahun 2022 mendatang, menunggu perubahan regulasi di BEI untuk perusahaan yang melakukan IPO.


Baca juga: GoTo IPO di BEI, ini Harga dan Jadwalnya, Tertarik Beli?

  1. Bukalapak

Dirintis pada tahun 2011 lalu, Bukalapak dibentuk oleh Achmad Zaky bersama dengan dua orang temannya, Nugroho Herucahyono dan Fajrin Rasyid. Sampai sekarang Bukalapak sudah memiliki lebih dari 40 juta pelapak dan 50 juta pengguna di Indonesia. Semua pencapaian tersebut tentu saja merupakan buah dari kerja keras dan kejelian dari Achmad Zaky dan ketiga rekannya tersebut.


Bukalapak memiliki pusat AI yang terletak di dua kota besar berbeda yaitu Bandung dan Surabaya. Di Bandung, Bukalapak bekerja sama dengan perguruan tinggi Institut Teknologi Bandung (ITB). Sementara di Surabaya dengan Institut Teknologi Surabaya (ITS).


Perusahaan Bukalapak turut melantai di bursa saham pada tahun 2021. Nama Bukalapak resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 6 Agustus 2021 dengan kode saham "BUKA". Peristiwa ini juga menjadi pencapaian tersendiri bagi Bukalapak. Pasalnya, Bukalapak menjadi startup Indonesia dengan status unicorn pertama yang resmi melangsungkan penawaran umum perdana (IPO).

  1. Warung Pintar

Didirikan pada tahun 2018 lalu oleh Agung Becharie, Harya Putra, dan Sofian Hadiwijaya, Warung Pintar ini bergerak untuk membantu warung-warung tradisional supaya bisnisnya bisa maju. Salah satu caranya dengan memanfaatkan teknologi.


Sampai tahun 2020 lalu, Warung Pintar telah memiliki 1.200 kios yang tersebar di area Jabodetabek. Dan bahkan telah memulai melakukan ekspansi ke Jawa Timur, tepatnya Banyuwangi.


Semua pendiri Warung pintar ini tergolong muda karena usianya masih di bawah 30 tahun. Bahkan mereka sudah masuk ke dalam daftar Forbes 30 under 30 Asia pada tahun 2019 lalu.

  1. Traveloka

Didirikan pada tahun 2012 lalu oleh Albert Zhang, Derianto Kusuma, dan Ferry Unardi, Traveloka berkembang dengan sangat pesat hingga akhirnya sekarang sudah mendapatkan status startup unicorn.


Sampai sekarang Traveloka sudah beroperasi 7 tahun lebih dan sudah tersedia di berbagai negara. Sebagian besar masih di daerah Asia Tenggara seperti Indonesia, Vietnam, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Singapura. Beberapa waktu lalu Traveloka juga sudah bisa digunakan di Australia.


Traveloka juga memiliki Research & Development Center yang terletak di Embassy Tech Village, Bangalore. Sebagian

besar orang mengenalnya dengan istilah Silicon Valley ala India.


Terdapat lebih dari 60 karyawan yang bekerja di kantor riset tersebut dan sekarang sudah mempekerjakan lebih dari 500 engineer dari seluruh dunia.

  1. Ruangguru

Bisa dibilang, startup pendidikan ini merupakan startup yang cukup besar di Indonesia. Ruangguru merupakan sebuah platform pembelajaran berbasis kurikulum sekolah yang menyajikan pelajaran lewat video interaktif oleh guru dan animasi melalui aplikasi.


Sampai saat ini, Ruangguru telah memiliki 15 juta pengguna serta mengelola 300 ribu guru yang menawarkan jasa di lebih dari 100 bidang pelajaran. Menurut Tech in Asia, Ruangguru telah mendapatkan pendanaan Seri A sebesar tujuh digit dalam dolar dari Venturra Capital.


Produk yang disajikan oleh Ruangguru sangat beragam, mulai dari ruangbelajar, ruangbelajar Plus, ruanglesonline, ruangles, ruanguji, dan ruangkelas. Selain itu, Ruangguru juga membantu kamu untuk persiapan masuk kuliah dengan bimbel online menghadapi SBMPTN.

  1. Halodokter

Halodoc merupakan sebuah aplikasi dan situs web asal Indonesia yang bergerak di bidang kesehatan. PT Media Dokter Investama, perusahaan aplikasi ini didirikan pada tahun 2016 di Jakarta oleh Jonathan Sudharta. Melalui Halodoc, orang dapat berbicara dengan dokter spesialis, membeli obat, serta melakukan pemeriksaan laboratorium lewat smartphone kapan saja, dimana saja selama 24 jam. Tujuan Halodoc adalah simplifying healthcare, yakni memudahkan akses kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia.


Berhasil dinobatkan sebagai salah satu dari 100 perusahaan layanan kesehatan digital top dunia, yang dirilis oleh The Healthcare Technology Report, Halodoc menempati posisi ke-60 di daftar bergengsi tersebut, satu-satunya perusahaan asal Indonesia, dan salah satu diantara dua perusahaan terpilih yang berasal dari Asia untuk kategori consumer healthtech.


Baca juga: Mau Mulai Berbisnis? Pentingnya Mengetahui Peran Teknologi

  1. Ajaib

Berdiri sejak 2018, Ajaib Group menaungi Ajaib Sekuritas (PT Ajaib Sekuritas Asia) dan Ajaib Reksa Dana (PT Takjub Teknologi Indonesia).


Ajaib Sekuritas atau PT Ajaib Sekuritas Asia berdiri pada 1989 dan terdaftar di OJK dengan nomor izin KEP-171/PM/1992.


Memiliki visi untuk menjadi perusahaan efek nasional dan berpartisipasi untuk mengembangkan Pasar Modal Indonesia ke taraf dunia. Ajaib Sekuritas menyediakan akses yang mudah dan terjangkau terhadap saham-saham favorit investornya.

  1. Sagara Technology

Sagara Technology membangun teknologi dengan misi untuk membantu manusia dalam memecahkan masalah di kehidupan nyata yang kritis ini. Dan juga menciptakan dampak melalui digital, desain, dan perangkat keras.


Sagara Technology didirikan pada November 2014, Adi Arriansyah mendirikan sebagai bentuk kontribusi untuk tanah air di bidang teknologi. Sagara Technology tidak hanya melayani customer dalam negeri, tetapi juga dari luar negeri seperti Australia.


(na)


author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar