Kembangkan Metaverse, Kolaborasi CAKRA dan Litedex untuk RI

Nurul Afifah . March 17, 2022

Foto: pixabay

Teknologi id – Kolaborasi Asosiasi Cipta Karsa Adikarya (CAKRA) dengan Litedex Protokol melakukan 'Metaverse Signing Agreement' atau penandatanganan kerjasama di metaverse dengan berkembangnya Metaverse di Indonesia yang menunjukkan kemajuan yang nyata. Karena kerja sama tersebut yang dilakukan pertama kali di Indonesia dan juga telah tercatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI). 


Kegiatan Metaverse Signing Agreement ini dilakukan oleh beberapa orang, yaitu Chief Executive Officer of Litedex Protocol, Andrew Suhalim; Ketua Asosiasi CAKRA, Ivan Chen dan Wakil Menteri Perdagangan RI, Jerry Sambuaga. Acara tersebut dilaksanakan secara virtual 3D di metaverse pada Senin, 14 Maret 2022.


Dengan adanya kolaborasi ini, menjadikan perkembangan teknologi metaverse di tanah air ini momentum yang sangat berkesan dikarenakan kedua platform tersebut adalah platform murni karya anak bangsa yang keduanya juga berpotensi secara global.


Baca juga: Indonesia Bakal Pamerkan Metaverse Digital di Presidensi G20


Dalam menghadapi tantangan dan sekaligus melihat adanya peluang di era metaverse ini, Indonesia nantinya akan terus membutuhkan talent-talent yang berkualitas dan unggul seiring hadirnya teknologi baru sebagai contoh seperti blockchain dan turunannya, seperti NFT, Play-to-earn games dan metaverse.


Dan dengan meluasnya industri ini, dapat membantu memperluas lapangan pekerjaan bagi jutaan masyarakat di Indonesia. Bahkan dikutip dari liputan 6 dikatakan dalam 5 hingga 10 tahun kedepan akan dibutuhkan kira kira 15 juta tenaga ahli yang diperuntukkan dalam mengembangkan proyek proyek digital di dunia Blockchain ini.


“Industri-industri baru ini bisa membuka jutaan lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia. Dalam 5 hingga 10 tahun ke depan, diperkirakan membutuhkan sekitar 15 juta tenaga ahli untuk mengembangkan proyek-proyek digital di dunia blockchain ini,” kata Andrew.


Litedex Protocol sendiri merupakan salah satu perusahaan lokal yang berfokus pada pembangunan pondasi Metaverse dengan konsep MetaFinance. 


Chief Executive Officer Litedex Protocol, Andrew Suhalim mengatakan dalam kerja sama ini, Litedex berkomitmen untuk berbagi pengetahuan blockchain.


Baca juga: Orang Amerika Berpikir Metaverse, NFT, dan Kripto hanya Hype


“Dengan talent-talent IT dan blockchain yang ahli di bidangnya, Litedex Academy berkomitmen untuk memberikan pengetahuan teknologi blockchain dan turunannya kepada berbagai institusi pendidikan, untuk mengejar ketinggalan talenta-talenta Indonesia di tengah pesatnya perkembangan teknologi,” kata Andrew.


Asosiasi CAKRA juga telah sukses menginisiasi proyek kolaborasi lintas sektor di Indonesia yang menghasilkan game esports bergenre MOBA pertama di Indonesia, dengan nama LOKAPALA. 


Asosiasi CAKRA juga ingin mengimplementasikan program yang mengakselerasi industri game dengan skema transfer pengetahuan dalam pembelajaran berbasis proyek. Singkatnya, kami sedang membangun 35 game dalam skala besar, melibatkan berbagai elemen dan institusi pendidikan seperti pendidikan vokasi dan pendidikan tinggi.


"Blockchain akan menjadi salah satu teknologi yang strategis dalam industri game dan juga berbagai bidang lainnya, oleh karena itu Asosiasi CAKRA akan bekerjasama dengan Litedex Protocol melalui Litedex Academy, menjalin kesepakatan yang nantinya akan bermanfaat untuk memberikan edukasi dalam teknologi blockchain, NFT dan game development," tutur Ketua Asosiasi CAKRA, Ivan Chen.


Pelatihan ini nantinya akan ditawarkan kepada 14.000 siswa sekolah kejuruan (SMK) dan perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Tujuan ini juga merupakan realisasi dari visi CAKRA dan LITEDEX untuk menciptakan berbagai peluang kerja  bagi orang-orang di sektor game dan blockchain.


Baca juga: Garap Metaverse, ini Tujuan Telkom dan Upaya yang Dilakukan


Pemerintah turut mengapresiasi kegiatan ini, salah satunya adalah Wakil Menteri Perdagangan RI, Jerry Sambuaga. Beliau mengungkapkan harapan terciptanya 'crypto savy' di tengah tengah masyarakat Indonesia, dengan seiring dengan meningkatnya pengguna Crypto di Indonesia


"Sebanyak 4 juta user di tahun 2020 hingga 11 juta user di tahun 2021, dengan total volume transaksi mencapai 859,4 triliun. Sehingga besar harapan, dengan terjalinnya kerja sama antara CAKRA dan Litedex Protocol berupa edukasi blockchain ke 14.000 SMK dan Politeknik di Indonesia, Indonesia mampu menjadi pemain utama di sektor blockchain dan kedepannya aset crypto buatan Indonesia akan menjadi salah satu komoditas ekspor," tambah Jerry.


(na)

author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar