Foto: Singularity Hub
Teknologi.id – Kini, kamu
bisa membangun desa dengan sangat cepat dan mudah menggunakan teknologi 3D
printing.
Seperti pada suatu desa di Nacajuca, Meksiko yang menggunakan cetak 3D.
Bahkan hasilnya lebih baik daripada rumah
yang dibangun untuk keluarga kurang mampu, menurut Design Taxi .
Rumah-rumah itu bukan hanya terlihat indah untuk dilihat tetapi juga
mereka sangat tangguh dan kokoh.
Nacajuca dilanda gempa
berkekuatan 7,4 setelah rumah-rumah dibangun dan rumah-rumah terlihat masih
kokoh berdiri tanpa kerusakan.
Itulah salah satu dari sekian
banyak keuntungan dari 3D printing. Teknologi
ini dapat membangun struktur bangunan dan juga temboknya hanya dalam waktu 24
jam untuk setiap rumah.
Printer ini sudah didesain untuk
membangun rumah digunakan di area yang kekurangan listrik dan juga air.
Dikembangkan oleh perusahaan
Icon, mesin cetak 3D raksasa ini bisa dibawa kemana-mana alias portable.
Rumah-rumah itu setinggi satu lantai dan masing-masing berukuran sekitar 500 kaki persegi. Mereka masing-masing memiliki dua kamar tidur, dapur, dan kamar mandi.
Foto: New Story
Baca juga: 2050 Mobil di Indonesia Tidak Akan Gunakan Bensin
Francesco Piazzesi, kepala
eksekutif chale, mengatakan kepada New
York Times bahwa printer futuristik yang
digunakan untuk konstruksi ini tampak seperti sesuatu yang keluar dari film
RoboCop.
Tetapi yang benar-benar penting
adalah bahwa ia melakukan pekerjaan yang sangat bagus untuk membawa perumahan
yang stabil dan kokoh ke tempat yang paling dibutuhkan.
Menurut data UN, tahun 2017
terdapat sekitar 150 juta orang di dunia yang tidak memiliki rumah. Selain itu,
tahun 2015, terdapat sekitar 1 miliar penduduk dunia yang memiliki tempat
tinggal tidak memadai.
Jika percobaan pada desa 3D printed ini berhasil, teknologi ini dapat membantu
membangun penampungan bagi penduduk yang membutuhkan.
(fpk)
Tinggalkan Komentar