Teknik Melakukan Product Research yang Laku Di Pasaran

Muhammad Iqbal Mawardi . May 06, 2021

Foto: Unsplash

Teknologi.id – Sebagai seorang pengusaha atau pebisnis, melakukan riset produk merupakan suatu keharusan agar produk yang dibuat benar-benar terjual. Tidak hanya menumpuk di gudang menciptakan kerugian.

Hal ini seringkali disebut sebagai product researcher. Lantas, bagaimana caranya melakukan product research yang laris dipasaran?

Mencari Tahu Selera Konsumen

Mengetahui selera konsumen adalah salah satu tujuan melakukan product research.  Berdasarkan karakteristik konsumen, kamu bisa mengira-ira permasalahan yang konsumen kamu hadapi, kebutuhan mereka, apa yang mereka suka, dan bagaimana behaviour mereka.

Sebelum menjual, kamu bisa melihat seberapa besar jumlah permintaan untuk produk kamu. Banyak cara yang bisa dilakukan misalnya saja dengan membuka survey atau polling untuk produk yang kita jual.

Mengamati Pesaing

Mengetahui pesaing merupakan hal yang paling penting diketahui oleh seorang pebisnis. Siapa pesaing bisnis kamu, berapa jumlah pesaing kamu, produk apa yang dijual, dan berapa harga produk mereka.

Bagaimana kamu bisa menemukan pesaing? Riset market bisa dilakukan dengan menggunakan Google yaitu dengan mencari brand yang menjual produk serupa dengan yang kamu jual. Cukup dengan mencari produk yang kamu jual di Google, bisnis-bisnis yang menjual produk sejenis pun akan tampil.

Tidak hanya Google, kamu juga bisa mencari pesaing di marketplace seperti Tokopedia atau social media seperti Instagram. Setelah mengetahui apa-apa saja yang dilakukan oleh pesaing, kamu bisa mengembangkan apa produk yang dijual pesaing atau menjual sesuatu yang lebih unggul dibandingkan pesaing.

Baca juga: Strategi Agar Produk Bisnismu Tepat Sasaran

Melihat Apa yang Sedang Trend Dengan Google Trends

Cara yang patut untuk kamu coba untuk meningkatkan penjualan prdoduk kamu adalah dengan melakukan product research menggunakan fitur dari Google Trend. Melalui fitur Google Trend, kamu akan mendapatkan informasi terkait trend apa yang banyak ditelusuri oleh pengguna internet dalam satu negara dalam kurun waktu tertentu.

Kunjungi laman Google Trend, lalu masukan kata kunci yang ingin dicari. Misalnya, kamu ingin menjual masker jerawat, maka isilah kotak pencarian dengan kata kunci ‘Cara menghilangkan jerawat’.

Jangan lupa ubah lokasi pencarian menjadi Indonesia serta waktu pencarian yang sesuai kebutuhan. Nantinya akan muncul grafik yang menunjukkan berapa jumlah pencarian pengguna Google untuk kata kunci tersebut.

Bila grafiknya mengalami peningkatan, maka produk yang digunakan untuk menghilangkan jerawat sedang laris di pasaran. Jika grafiknya cenderung turun, maka produk tersebut sedang sepi peminat.

Selain itu, melalui Google Trend, akan muncul dimana saja daerah yang paling banyak memakai kata kunci tersebut di mesin pencari. Ini bisa kamu jadikan referensi sebagai target pasar yang potensial untuk produk yang akan kamu jual.

Riset Kata Kunci di Google

Cara riset yang satu ini memang tergolong mudah, cepat, serta datanya akurat. Kamu bisa menggunakan fasilitas Google Keyword Planner untuk mendapatkan data mengenai berapa banyak orang yang mencari produk yang hendak kamu jual dalam kurun waktu tertentu.

Fitur ini juga akan memberi kamu berbagai referensi keyword terkait yang biasanya dicari oleh konsumen di berbagai tempat. Jika kamu tidak menemukan data mengenai produk yang hendak dijual, itu bukanlah pertanda baik.

Di sisi lain, Google akan memberikan kamu informasi tambahan mengenai keyword yang sering dicari konsumen. Ini bisa menjadi acuan kamu untuk menentukan produk yang akan dijual.

Google Keyword Planner baru dapat kamu gunakan jika minimal ada 1 campaign yang aktif di Google Ads.

Bagaimana? Tertarik untuk mempelajari seputar product research? Jika tertarik, Teknologi.id saat ini tengah mengadakan kelas premium bertajuk "Product Research" yang diisi oleh pemateri yang ahli dibidangnya seperti Devi Eko Irianto selaku Senior Product Manager IDN Media dan Aga Rasyidi Sukandar selaku Head of PM detikNetwork. 

Apa saja sih yang akan kamu peroleh dengan mengikuti kelas premium?

  • 2 kali sesi Zoom perbulannya
  • Akses bebas
  • 4 bahan pembelajaran yang dapat di download tiap bulannya 
  • Akses bebas untuk QnA
  • Penugasan

Menarik bukan? Langsung saja daftarkan diri kamu di sini.

(MIM)

author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar