Foto: The Independent
Teknologi.id – Seorang dokter bedah plastik di Brasil bernama Caren
Trisoglio Garcia diskors dan dituduh melanggar kode etik.
Garcia yang memiliki nama akun
"Minhacirurgiaoficial" di TikTok, melakukan aksi joget sambil
menunjukkan potongan daging, kulit, dan lemak dari tubuh manusia.
Diduga potongan tubuh manusia itu
adalah sisa-sisa dari operasi bedah yang dilakukannya di wilayah São Paulo,
Brasil.
Dalam video tersebut, dokter
bedah terlihat tersenyum dan menari diiringi musik sambil memamerkan lemak dan
kulit pasiennya yang telah dihilangkan.
Dalam sebuah video yang lain, dia melambai-lambaikan daging manusia dan menyebutnya sebagai "trofi hari ini" sambil tersenyum.
Garcia juga kerap menambahkan teks yang terlihat mengerikan di videonya. Video-video itu dihapus menyusul penangguhannya oleh dewan medis regional São Paulo pada Kamis lalu.
Baca juga: Cara Menghilangkan Watermark TikTok Tanpa Aplikasi
Video tersebut dicap "tidak
etis" oleh dewan Perkumpulan Bedah Plastik Brasil (SBCP), yang memutuskan
untuk menghukumnya selama enam bulan.
SBCP menemukan bahwa Garcia telah
melanggar lima peraturan internalnya, termasuk membagikan gambar bagian tubuh.
Dikutip dari The Sun, selama
penyelidikan berlangsung, dokter bedah tersebut juga tidak akan dapat menangani
pasien.
Dia saat ini sedang dalam penyelidikan dan izinnya bisa dicabut sepenuhnya jika terbukti bersalah melakukan pelanggaran.
Sebagai catatan, Brasil merupakan salah satu negara yang memiliki jumlah pengunduhan aplikasi TikTok terbanyak di dunia.
Baca juga: Cara Dapat Uang dari Tiktok yang Mudah Dilakukan Pemula
Berdasarkan laporan Statista tahun
lalu, jumlah unduhan TikTok di Brasil sekitar 35 juta dan menempati posisi
ketiga.
Sedangkan yang terbanyak adalah
India yaitu sekitar 99,8 juta, diikuti Amerika Serikat sekitar 45,6 juta, sedangkan
Indonesia berada di urutan keempat setelah Brasil.
Indonesia mencatat sekitar 30
juta unduhan TikTok. Angka tersebut berpotensi meningkat tahun ini setelah
aplikasi video singkat tersebut naik daun di Tanah Air.
(fpk)
Tinggalkan Komentar