Foto: El Espanol
Teknologi.id - Platform penyedia hunian jangka pendek, Airbnb, baru saja memperkenalkan protokol pembersihan baru kepada para penggunanya.
Melalui blog perusahaan, Airbnb menyampaikan bahwa mereka akan memberlakukan “Enhanced Cleaning Initiative”. Protokol ini akan mulai berlaku pada bulan Mei mendatang.
Inisiatif ini terdiri dari beberapa bagian, diantaranya ialah edukasi dan sertifikasi program bagi para pemilik hunian, serta penyediaan informasi spesifik tentang pencegahan COVID-19.
Baca juga: Bill Gates Bela China dan WHO Soal COVID-19, Sebut Amerika Menyedihkan
Informasi tersebut mencakup penggunaan APD oleh para pemilik hunian atau tukang bersih yagn bertanggung jawab, seperti masker dan sarung tangan, serta desinfektan yang disetujui oleh pihak yang berwenang.
Selain itu, Airbnb juga akan memberlakukan jeda 24 jam di setiap hunian. Protokol ini mengikuti himbauan dari pihak US Centers for Disease Control and Prevention (CDC) yang mewajibkan agar kamar atau tempat hunian disterilkan selama 24 jam sebelum dihuni oleh penyewa lain.
Baca juga: Coursera Beri 3,800 Kursus Online Gratis bagi Pengangguran
Protokol ini tersedia bagi seluruh para penyedia hunian, namun mereka tidak diwajibkan untuk ikut serta. Tetapi, pihak Airbnb berharap bahwa seluruh penyedia hunian ikut berpartisipasi dalam melaksanakan protokol ini.
Para penyewa juga akan memiliki akses untuk melihat hunian mana saja yang turut serta dalam inisiatif ini melalui hasil pencarian di dalam aplikasi.
(kvn)
Tinggalkan Komentar