Foto: Wantedly
Teknologi.id - Hampir seluruh orang pengguna gadget atau smartphone, pastilah pernah memainkan atau setidaknya mencoba games-games yang tersedia di perangkat. Berbagai macam jenis games tersedia mulai dari game ringan, petualangan, hingga peperangan. Setiap game yang tersedia dan dapat diakses oleh semua orang merupakan hasil dari studio game.
Studio game merupakan tempat bagi para pengembang untuk menciptakan dan menyebarluaskan hasil karyanya kepada para pengguna dalam skala besar. Beberapa studio game terkenal yang berskala internasional, seperti FIFA, Nintendo, SONY, dan masih banyak lagi. Selain studio game luar negeri, Indonesia pun memiliki studio game yang karyanya sudah mendunia dan dikenal oleh bayak orang. Penasaran apa saja karya-karya studio game Indonesia? Yuk, simak artikel di bawah ini!
Ini 7 Studio Game Indonesia yang Karyanya Mendunia
1. Toge Production
foto: togeproduction
Bagi kalian pecinta game, mungkin sudah tidak asing dengan nama Infectonator Series. Game yang menggunakan tema tentang zombie dan petualangannya ini meraih penghargaan sebagai Best Game of The Year pada tahun 2012. Selain itu, game ini juga mendapat penghargaan Best Browser Strategy and Simulator di tahun yang sama. Dalam games ini, pemain akan berperan menjadi zombie, menyebarkan virus zombie kepada orang lain, dan juga menghancurkan dunia. Studio game yang diciptakan oleh Kris Antoni Hadiputra dan Sudarmin Then ini telah berdiri sejak tahun 2009 dan selalu mengembangkan karya-karya game terbaik.
Baca juga: 4 Startup yang Menerapkan Work From Anywhere, Bebas Kerja dari Mana Aja!
2. TouchTen Games
foto: steam
Infinite Sky merupakan produk hasil karya studio game TouchTen Games yang diproduksi oleh Anton Soeharyo, Rokima Soeharyo dan Dede Indrapurna ini berhasil menjadi game terbaik. Game ini menduduki peringkat dalam 10 besar aplikasi iOS yang tersebar di 43 negara. Bahkan, Infinite Sky juga pernah berkolaborasi degan 9GAG dalam pembuatan Redhead Redemption yang merupakan game petualangan. Infinite Sky ini mengusung konsep petualangan pesawat luar angkasa dengan tujuan untuk mempertahankan diri dari musuh.
3. Lentera Nusantara
foto: gamersheroes
Lentera Nusantara berkolaborasi dengan Aksy Games dalam proses pengembangan karya game bernama Ghost Parade. Game ini dipublikasikan sejak 2019 dan menarik minat pemain game dari seluruh dunia. Para pemain dapat memainkan game ini di PlayStation 4, Nintendo Switch, dan PC. Dalam permainan ini, pemain akan memerankan seorang gadis muda bernama Suri, yang tiba-tiba tersesat di hutan misterius saat dia pulang dari sekolah. Permainan yang diambil dari cerita rakyat Indonesia ini bertujuan menyelamatkan hutan dan penghuni supernatural di dalamnya.
4. Own Games
foto: selular.id
Beberapa waktu lalu, dunia games dihebohkan dengan permainan dengan mengambil tema ciri khas makanan Indonesia, yaitu tahu bulat. Seperti nama makanan aslinya, nama game ini juga adalah Tahu Bulat yang diproduksi oleh Own Games. Mini games yang dibuat oleh studio ini telah diunduh oleh lebih dari 10 juta pengguna dan dimainkan di seluruh dunia. Game ini mendapat penghargaan dalam acara International Mobil Gaming Awars (IMGA) se-Asia Tenggara. Mini games yang simple ini menarik perhatian banyak pengguna karena konsepnya yang unik dan menyenangkan.
5. Digital Happiness
foto: igg.games
Perusahaan studio game yang telah berdiri sejak 2013 ini berhasil dikenal di kancah internasional karena telah mengembangkan game bernama The Hallway dan juga DreadOut: Keepers of the Dark pada tahun 2014. Game ini cukup banyak diminati oleh pemain dari dalam dan luar negeri. Bahkan, youtuber terkenal, yaitu PewDiePie juga pernah memainkan game DreadOut karya Digital Happiness. Dua tahun lalu sudah dikembangkan juga DreadOut 2 yang sama menyenangkannya dengan seri sebelumnya.
6. Ozysoft
Studio game berikutnya yang menghasilkan karya terbaik sampai internasional adalah dari Ozysoft. Game berjudul Pulang: Insanity ini sudah cukup dikenal di kalangan para pecinta game. Perusahaan ini pernah berpartisipasi dalam acara Archipelageek Gamescom pada tahun 2019 yang menyebabkan karyanya dikenal cukup luas oleh para pengguna. Game ini bertemakan psikologi horor. Pemain akan memerankan peran Rudi yang sedang menjalankan kegiatan ritual pesugihan. Dengan kebudayaan Indonesia yang kental, game ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta game.
7. Solitude
foto: app4smart
Save The Hamster merupakan karya game terbitan Solitude yang memangkan perlombaan Microsoft Imagine Cup pada tahun 2013. Tujuan dari game ini sangkat simple yaitu untuk menyelamatkan hamster yang sedang mengalami masalah, seperti terjebak, hampir dimakan burung, dan lain sebagainya. Studio game ini berhasil diakui secara internasional berkat karyanya ini.
Baca juga: Inilah Profil 13 Developer Gim Lokal yang Dikirim ke Gamescom 2022 di Jerman
Dari ketujuh game hasil karya perusahaan studio game Indonesia, mana yang pernah kalian coba mainkan? Harapannya karya-karya anak bangsa semakin berkembang dan lebih banyak lagi agar dapat bersaing di kancah global.
(LA)
Tinggalkan Komentar