Amber Alerts, Fitur Instagram untuk Bantu Temukan Anak Hilang

Muhammad Iqbal Mawardi . June 02, 2022

Foto: Instagram

Teknologi.id – Amber Alerts adalah fitur penting untuk membantu menemukan anak-anak yang hilang atau diculik, selama anak-anak ini memang dinyatakan hilang dan disahkan oleh penegak hukum.

Sekarang, Instagram juga akan mendorong Amber Alerts ke umpan pengguna dengan fitur yang diluncurkan di AS hari ini dan akan tersedia di total 25 negara dalam beberapa minggu ke depan. Ini menunjukkan bagaimana aplikasi seperti Instagram telah menjadi infrastruktur komunikasi dasar di dunia modern.

Menambahkan Amber Alerts ke Instagram masuk akal karena beberapa alasan. Pertama, generasi muda mungkin mengabaikan pesan teks tetapi menelusuri Instagram dengan teratur.

Kedua, sementara peringatan teks mengharuskan orang untuk mengklik tautan untuk mendapatkan lebih banyak informasi dan foto anak yang hilang, peringatan Instagram akan menyertakan info ini secara langsung. 

Baca juga: Cara Hide Akun Instagram Agar Tak Bisa Dilihat Orang lain

Tampaknya lansiran tidak akan dikeluarkan sebagai pemberitahuan, lansiran itu hanya akan muncul di umpan reguler pengguna.

Facebook sebelumnya menambahkan Amber Alerts ke News Feed pada tahun 2015. Namun, jika Anda belum pernah melihatnya, ini menunjukkan betapa jarang dan fokusnya peringatan ini. 

Penegakan hukum memiliki pedoman yang cukup ketat tentang konteks yang diperlukan untuk mengeluarkannya, dan mereka hanya dikirim ke orang-orang yang dianggap berada di dekat lokasi penculikan.

Seperti yang dikatakan Instagram ketika mengumumkan berita integrasi, “Jika Anda mendapatkannya, itu berarti ada pencarian aktif untuk anak hilang di dekatnya. Untuk mengetahui kepada siapa peringatan ini ditampilkan, kami menggunakan berbagai sinyal, termasuk kota yang Anda cantumkan di profil, alamat IP, dan layanan lokasi Anda (jika Anda mengaktifkannya).”

Instagram mengatakan fitur tersebut akan tersedia di Argentina, Australia, Belgia, Bulgaria, Kanada, Ekuador, Yunani, Guatemala, Irlandia, Jamaika, Korea, Lithuania, Luksemburg, Malaysia, Malta, Meksiko, Belanda, Selandia Baru, Rumania, Afrika Selatan , Taiwan, Ukraina, Inggris Raya, UEA, dan AS. Dan jika sudah dirasa layak, fitur ini akan segera hadir di Indonesia.

(MIM)

author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar