Teknologi.id - Fakta mengejutkan datang dari orang terkaya di dunia, Elon Musk. Meski menurut Forbes kekayaannya mencapai USD 275 miliar, bos Tesla dan SpaceX tersebut justru mengaku tidak mempunyai rumah. Hal itu ia ungkapkan ketika diwawancarai oleh kurator TED Chris Anderson.
"Saya bahkan tidak memiliki rumah saat ini, saya benar-benar tinggal di tempat teman," kata Musk seperti dikutip dari The New York Post, Rabu (20/4/2022).
Dengan kekayaannya yang fantastis, Elon Musk justru memilih untuk menginap berpindah-pindah dari satu tempat tinggal temannya ke teman lainnya.
"Jika saya pergi ke Bay Area, di mana sebagian besar engineering Tesla berada, pada dasarnya saya berpindah-pindah dari kamar tidur cadangan milik teman-teman," lanjut Musk.
Baca juga: Elon Musk Batal Menjabat jadi Direksi Twitter, Ada Apa?
Sebenarnya kabar ini memang tidak terlalu mengejutkan, pasalnya pada tahun 2020 lalu Musk menyatakan akan menjual semua harta bendanya, termasuk rumah.
Diberitakan bahwa tiga unit rumah mewahnya yang berlokasi di kawasan elit Bel Air, California, pun benar-benar telah terjual.
Musk mengatakan pada Juni 2021 lalu bahwa rumah utamanya saat ini adalah rumah kontrakan petak yang ia sewa dari SpaceX seharga USD 50.000.
Rumah modular yang hanya berukuran 6 x 6 meter tersebut lokasinya tidak jauh dari fasilitas SpaceX di Boca Chica, Texas.
Selain itu, dalam salah satu cuitannya, Musk juga mengatakan bahwa satu-satunya rumah yang ia miliki berada di Bay Area.
"Jika saya menjualnya, rumah itu akan jarang digunakan, kecuali dibeli oleh keluarga besar, yang mungkin akan terjadi suatu saat," cuit Musk.
Elon Musk lives very modestly by billionaire standards. Only 1 residential house (plus 1 for events).@ElonMusk uses less resources than most multi-millionaires despite working way harder.
Plus $ sitting in stocks, makes each $ outside worth more exactly proportionally.
Baca juga: Keseriusan Elon Musk untuk Ambil Alih Twitter
Tak bisa lepas dari jet pribadi
Walaupun gaya hidupnya terbilang mengejutkan untuk seseorang yang berstatus orang terkaya di dunia, Musk mengaku masih tidak bisa lepas dari satu fasilitas mewah miliknya, yaitu pesawat jet pribadi.
"Tentu saja itu akan jadi problematik jika saya menghabiskan miliaran dolar setahun untuk konsumsi pribadi, tapi bukan itu faktanya. Bukannya konsumsi pribadi saya tinggi," kata Musk.
'Musk mengaku bahwa dengan penggunaan jet pribadi akan mendukung mobilitas pekerjaannya, sehingga menjadi lebih efektif dan efisien dalam menghemat waktu tempuh.
"Jika saya tidak menggunakan pesawat, maka saya akan memiliki waktu lebih sedikit untuk bekerja," sambungnya.
(dwk)
