Saingan Tiktok dan Reels , Youtube Shorts Hadir Di Indonesia

Dwi Rahmadani . July 14, 2021

Foto: theverge.com

Teknologi.id - Setelah kehadiran fitur Reels yang mirip dengan TikTok,  Youtube juga menghadirkan sebuah fitur baru bernama Shorts. 

Fitur ini pertama kali dirilis di India pada akhir tahun 2020 lalu dan dilanjutkan di  Amerika pada Maret 2021. Namun sayangnya, pada saat awal perilisan fitur ini tidak dapat dinikmati oleh semua pengguna. Hal ini disebabkan karena fitur ini masih dalam tahap pengetesan untuk mendapatkan testimoni dari pengguna.

Kini Youtube telah memperluas jangakuan perilisan fitur Shorts ke 100 negara termasuk Indonesia, Thailand,Singapura,  Korea Selatan, Filipina, dan lainnya. Demikian yang dikutip dari Engadget, Selasa(13/7).


Baca juga: Cara Akses YouTube Premium Gratis Selamanya!


Jika sebelumnya kebanyakan pengguna hanya bisa melihat saja, kini mereka juga bisa mengakses tools untuk menjadi creator Shorts.

Lyor Cohen selaku Youtube Global Head of Music mengatakan bahwa Youtube Shorts merupakan platform yang akan berkembang cepat di masa depan, yang fokus dalam menghubungkan artis dengan para penggemar musik di seluruh dunia.

Youtube Shorts memudahkan pengguna dalam membuat video pendek berdurasi 60 detik hanya dengan menggunakann kamera handphone.  Pengguna dapat mengakses alat pembuatan Shorts, termasuk kamera multi-segmen untuk merangkai beberapa klip video bersama-sama, opsi untuk merekam dengan musik dari penyimpanan, kontrol kecepatan, dan masih banyak yang lainnya.

Lalu bagaimana cara mengupload video ke Youtube Shorts ?

Pertama anda bisa menginstal atau update aplikasi Youtube terlebih dahulu. Setelah itu buka aplikasi, kemudian kilik tombol “ Create (+)”  di bagian tengah layar dan pilih “Create a Shorts”. Meskipun Shorts bisa berdurasi  60 detik, jika anda ingin memfilmkan satu dalam aplikasi, durasi maksimal  adalah 15 detik.

Berbeda dengan awal peluncuran, kini fitur Shorts menambahkan beberapa fungsi baru seperti  fitur penambahan teks ke video, fitur subtitle, filter warna, dan banyak lainnya.

“Kami ingin membuatnya mudah dan menyenangkan untuk membuat Shorts,” ungkap Todd Sherman, Global Product Manager of Youtube Short, Selasa (13/7).

 

(DR)

Share :