Menurut Ashley Yuki, Product Manager Instagram, pengujian fitur pada akun ini dilakukan dalam rangka mempermudah para
influencer saat menggunakan Instagram. Selama ini, para
influencer masih menggunakan akun Instagram biasa yang fiturnya dipandang kurang sesuai untuk mereka. "Kami ingin membuat Instagram menjadi tempat terbaik dan
platform termudah untuk membangun komunitas dan fans dalam mengembangkan
personal brands mereka," ujar Ashley Yuki, Product Manager Instagram dikutip dari
The Hollywood Reporter.
Tiga fitur influencer
Setidaknya akan ada tiga fitur anyar yang bakal disertakan dalam "
Creator Account" ini. Ketiga fitur tersebut yaitu, informasi perkembangan akun (
growth insights), penyaringan pesan masuk (
direct messaging, DM), dan label fleksibel untuk kontak di profil. Untuk
growth insights, pengguna dapat menelisik berapa banyak jumlah pengikut serta pertumbuhan atau penurunan berdasarkan data statistik harian dan mingguan. Pengguna juga bisa melihat
posting mana yang memicu pertumbuhan atau penurunan sehingga bisa melakukan penyesuaian bila diperlukan. Yuki mengatakan fitur
insight ini dapat diterapkan untuk
posting sebuah gambar atau video di linimasa utama,
Stories, ataupun IGTV. Untuk
Direct Messaging (DM) Tools sendiri, para
influencer nantinya akan bisa menyaring pesan DM, apakah sudah atau belum dibaca, dan ditandai (
flagged).
Baca juga: 5 Profesi Menggiurkan Cuma Bermodal "Smartphone" Lalu, label kontak di laman profil bisa digunakan untuk mengatur bagaimana si pengguna ingin dihubungi, seperti misalnya klik label untuk menelepon atau mengirim e-mail.
Creator Account berbeda dari
Business Account yang ditujukan untuk
brand atau bisnis, dan diharapkan bisa membantu
influencer dalam memanfaatkan Instagram. Kendati fiturnya sudah dibeberkan oleh Yuki, belum diketahui pasti kapan
Creator Account ini disebarkan melalui pembaruan di Instagram. Yang pasti, rangkaian fitur ini masih dalam tahap uji coba oleh segelintir pengguna dan rencananya akan disebarkan secara meluas mulai tahun depan.