Dengan virtualisasi cloud yang mulai banyak digunakan saat ini, istilah-istilah baru telah muncul di kalangan pengguna hosting dan layanan cloud. Beberapa istilah yang paling populer adalah bare metal dan hypervisor. Apakah Anda familiar dengan istilah ini sebelumnya?
Keduanya adalah elemen yang tak bisa dipisahkan dari proses cloud computing dan berhubungan dengan layanan server. Anda mungkin lebih familiar dengan teknologi shared hosting yang banyak digunakan selama beberapa tahun ini, namun layanan server khusus seperti bare metal bisa menjadi solusi Anda yang ingin performa website lebih mutakhir.
Layanan server seperti ini cocok bagi Anda yang memiliki website atau aplikasi yang kompleks. Sehingga setiap harinya harus memproses banyak data dan ribuan traffic. Dalam artikel ini, Anda akan mengenal bare metal server dan hypervisor.
Untuk memahaminya dengan lebih sederhana, bare metal adalah dedicated server yang memungkinkan Anda untuk mendapatkan kontrol penuh dan spesifikasi tinggi untuk sebuah server yang bisa Anda manajemen dari jarak jauh.
Apa itu Bare Metal?
Bare metal adalah server penyewa tunggal (single-tenant server). Ini berarti hanya Anda yang mengambil sumber daya server. Server ini hanya akan menjadi milik Anda, dan Anda tak perlu berbagi sumber daya dengan pengguna lainnya. Hal inilah yang membedakan bare metal dengan shared hosting yang memiliki banyak pengguna dalam sebuah server.
Single tenant server seperti bare metal memungkinkan Anda untuk menghindari efek noisy neighbour, yang digambarkan sebagai pengguna lain yang memengaruhi kinerja dan stabilitas pengguna lain dalam server yang sama.
Dengan bare metal, karena Anda adalah satu-satunya pengguna, sehingga Anda tidak akan terganggu dengan aktivitas pengguna lain yang berbagi sumber daya dengan Anda. Dari perspektif keuangan, Bare Metal Server juga lebih hemat karena pembayarannya fleksibel dengan sistem pay-as-you-go.
Hal ini tentunya bisa membantu Anda menghemat budget IT dari bisnis Anda, karena Anda hanya perlu membayar server sesuai penggunaan Anda saja.
Apa yang dimaksud dengan Hypervisor?
Apa perbedaan hypervisor dengan bare metal? Hypervisor adalah sistem operasi yang dapat membuat mesin virtual (VM) di dalam server bare metal: Sistem operasi (CentOS, Debian, Redhat, SUSE, Ubuntu, Windows Server, dll.) diinstal langsung di server, dan aplikasi berjalan secara asli di sistem operasi.
Server bare metal yang diinstal dengan hypervisor menyediakan pengguna dengan suite manajemen untuk membuat mesin virtual di server. Hypervisor tidak boleh menjalankan aplikasi secara asli; sebaliknya, tujuannya adalah untuk memvirtualisasikan beban kerja Anda ke dalam virtual machine terpisah untuk mendapatkan fleksibilitas dan keandalan virtualisasi cloud.
Bare Metal vs Hypervisor: Apa Bedanya?
Bare Metal Server dengan beban kerja tervisualisasi tentunya tidak bisa dipisahkan dari hypervisor. Baik bare metal maupun hypervisor memiliki fungsinya masing-masing, dan saling mendukung untuk membuat server yang bisa digunakan dengan lancar.
Hal Ini hanya masalah memilih teknologi mana yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda, dan apa yang Anda rasa paling nyaman serta dapat menghemat biaya untuk bisnis yang lebih menguntungkan!
Gunakan Bare Metal Server IDCloudHost
Demikianlah penjelasan tentang bare metal dan hypervisor yang harus Anda ketahui. Menarik, bukan? Anda bisa mempertimbangkan teknologi cloud yang satu ini untuk mendukung bisnis Anda go digital. Dengan Bare Metal Server IDCloudHost, Anda bebas menikmati kontrol penuh terhadap server berteknologi tinggi dengan performa terbaik!