Teknologi id – Menjelang dilaksanakannya MotoGP Mandalika 2022 di Indonesia banyak masyarakat menantikan acara ini. Pasalnya karena berlangsung di Mandalika untuk pertama kalinya dalam sejarah seri ini semakin membuat spesial.
Namun banyak yang mewanti wanti dikarenakan kondisi musim di Indonesia yang memasuki musim hujan. Maka dari itu pemerintah diminta untuk mengatasi cuaca buruk. Salah satunya dengan penggunaan teknologi antisipasi kondisi cuaca dan pawang pencegah hujan.
Dari pengalaman waktu lalu, saat pelaksanaan World Superbike yang diselenggarakan pada November 2021 lalu, meskipun telah antisipasi dengan pawang hujan, tetapi tetap saja acara tersebut tetap diguyur hujan.
Baca juga: Ukraina Pakai Teknologi AI untuk Hadapi Serangan Rusia
Karena dari itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengungkapkan telah disiapkannya teknologi modifikasi cuaca atau disingkat dapat dengan TMC oleh pemerintah. hal ini dilakukan untuk mengantisipasi memburuknya cuaca saat penyelenggaraan MotoGP yang akan diselenggarakan pada akhir pekan ini.
Seperti yang dikutip pada Kompas, menurut Sandiaga Uno persiapan MotoGP Mandalika 2022 ini sudah mencapai 100 persen. Sehingga beliau dan juga semua orang sangat mengantisipasi persoalan cuaca yang masih harus dipikirkan.
Maka dari itu, TMC ini disiapkan oleh pemerintah yang diharapkan dapat membantu mencegah terjadinya hujan deras pada saat dilaksanakannya MotoGP ini.
Sandiaga berujar untuk mengupayakan penggunaan TMC ini yang akan melibatkan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), dan TNI Angkatan Udara (AU).. ini diharapkan dapat membantu mitigasi situasi yang ada.
Baca juga: Kembangkan Metaverse, Kolaborasi CAKRA dan Litedex untuk RI
Ketua Komisi X, Syaiful Huda turut menyarankan agar pemerintah menggunakan TMC ini yang akan bekerja sama dengan pawang hujan.
"Di-double saja mas, pawang hujan yang biasa, sama yang TMC tadi," seperti kata Huda yang disebutkan dalam rapat kerja (raker) bersama Menparekraf Sandiaga di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 16 Maret 2022.
Politikus Gerindra itu menyampaikan upaya antisipasi hujan lebat dengan menggunakan pawang pernah dilakukan saat penyelenggaraan World Superbike (WSBK). Namun, hal tersebut dirasa kurang efektif.
"Tadi soal hujan, waktu World Superbike itu ada pawang, tapi akhirnya pawangnya menuntut pihak panitia, Pak," ungkap Sandiaga dalam rapat dengan Komisi X DPR, Rabu (16/3/2022) dikutip dari kompas.
Baca juga: Mau Mulai Berbisnis? Pentingnya Mengetahui Peran Teknologi
Bahkan beliau berujar perlombaan tersebut sempat tertunda dikarenakan hujan deras yang turut disertai badai yang menyebabkan jarak pandang pembalap nol.
Pawang yang dirujuk Sandiaga bernama Damai Santoso. Dia mengajukan pengaduan ke polisi, mengklaim dia tidak kompeten karena hujan pada saat balapan. Damai mengaku tidak pernah diminta menjadi pawang balapan hanya pada hari presiden Jokowi tiba di lintasan WSBK Mandarica pada 12 November 2021 lalu. "Saya tidak pernah diminta oleh penyelenggara lomba menjadi pawang hujan, tapi kenapa foto saya terlihat seperti pawang anjing saat balapan dan saya diejek," kata Damai, Selasa (23/11/2021).
Rangkaian balapan MotoGP Mandalika 2022 sendiri akan dimulai Jumat pada (18/3/2022). Sesi latihan bebas pertama berlangsung mulai pukul 9.50 WIB hingga 10.35 WIB. Free practice kedua digelar pada hari yang sama pukul 14.05 - 14.50 WIB. Latihan bebas yang ketiga akan digelar Sabtu (19/3) pukul 9.50 - 10.35 WIB. untuk sesi kualifikasi pertama berlangsung sore hari pukul 14.05 dan dilanjutkan kualifikasi kedua pukul 14.30.
Seluruh rangkaian kegiatan balapan akan berlangsung di Pertamina Mandalika International Street Circuit dengan panjang sirkuit 4,3 km. Race Pertamina Grand Prix of Indonesia akan digelar pada hari Minggu (20/3) pukul 14.00 WIB. total jumlah putaran yang harus dilalui pembalap mencapai 20 lap.
Rangkaian acara akhir pekan nanti menjadi ajang balapan MotoGP pertama di Indonesia dalam kurun waktu 25 tahun terakhir. MotoGP Indonesia sebelumnya pernah digelar di Sirkuit Sentul, Bogor, pada musim 1996 dan 1997.
Beberapa pembalap kelas MotoGP, Moto2 dan Moto3 terlebih dulu mampir ke Jakarta sebelum beradu cepat di Mandalika. Mereka dijadwalkan mengikuti parade bersama Presiden Joko Widodo
(na)
