Sumber foto: Pixabay
Teknologi.id - Kebijakan lockdown akibat menyebarnya virus covid-19 atau corona pada beberapa negara di Eropa, membuat peningkatan pemakaian listrik dan internet melonjak drastis. Bahkan, peningkatan ini diklaim tak pernah terjadi sebelumnya.
Atas dasar itu, pihak Uni Eropa meminta pihak Netflix dan YouTube untuk membatasi kualitas streaming kepada para pengguna, selama 30 hari ke depan. Baik dan Netflix dan YouTube menyanggupi permintaan Uni Eropa.
Baca juga: Cara Akses YouTube Premium Gratis Selamanya!
Pada laporan GSM Arena yang dilansir Liputan6.com, pada Minggu (22/3/2020), permintaan untuk layanan online mengalami peningkatan tinggi pada level yang belum pernah terjadi sebelumnya. Penyebabnya, isolasi dan karantina mandiri yang tengah diberlakukan terkait penyebaran virus Corona di wilayah Eropa.
Netflix diungkapkan akan mengurangi konsumsi data sebesar 25 persen, tapi pengguna tetap akan mendapatkan kualitas gambar cukup bagus. Biasanya, satu jam video streaming di versi standar (480p) mengonsumsi sekira 1GB data, sedangkan HD bisa mencapai 3GB per jam.
Sedangkan YouTube mengatakan telah terjadi beberapa puncak peningkatan, tapi memutuskan untuk mengambil langkah lebih dahulu dan meminimalkan tekanan pada sistem. YouTube disebut untuk sementara mengalihkan semua trafik di Uni Eropa ke versi standar secara default.
Kedua perusahaan mengungkapkan rencana mereka setelah melakukan panggilan telepon dengan European Commissioner untuk Internal Market, Thierry Breton.
Ia memuji kedua perusahaan, dan mengatakan mereka mengambil tindakan sangat cepat. Breton menilai langkah ini akan menjaga kelancaran fungsi internet selama krisis Covid-19. (sz)