Siap Guncang Dunia Metaverse! Netflix Akuisisi Ready Player Me

Yasmin Najla Alfarisi . December 22, 2025

Foto: Teknologi.id/ Yasmin Najla Alfarisi

Teknologi.id -  Netflix membuat terobosan baru dengan menghubungkan koleksi game-nya yang bertumbuh. Raksasa streaming ini resmi mengakuisisi Ready Player Me, sebuah perusahaan startup Estonia yang terkenal karena menciptakan avatar antar-game. Kesepakatan ini menandakan pergeseran bagaimana Netflix ingin pengguna menikmati katalog game-nya. Dibandingkan kumpulan aplikasi terpisah, Netflix menginginkan ekosistem tunggal yang terkoneksi.

Satu Identitas, Dunia yang Tak Terbatas

Ide utamanya di balik Ready Player Me sederhana: satu avatar untuk miliaran game. Sebelumnya, saat pengguna memulai game baru, pengguna harus mengabiskan waktu untuk merancang karakter dari awal. Ready Player Me mengubah kebiasaan ini dengan menawarkan satu persona digital yang dapat digunakan dari satu game ke game lainnya.

Teknologi mereka menggunakan perangkat software yang dirancang untuk mesin terkenal seperti Unity dan Unreal. Hal ini mengizinkan avatarnya untuk beradaptasi secara otomatis ke art style lain. Baik saat pengguna memainkan game olahraga yang realistik atau game puzzle bergaya kartun, karakter pengguna akan terlihat cocok di manapun itu berada sambil tetap menjaga identitas uniknya.

Baca juga: Jaminan Netflix Usai Akuisisi $82,7 M: Film Warner Bros Tetap Tayang di Bioskop

Kenapa Avatar Penting untuk Netflix

Foto: Ready Player Me

Bagi Netflix, akuisisi ini lebih dari sekedar grafik keren. Ini tentang membuat pengguna tetap tertarik. Karena game Netflix sudah termasuk dalam langganan standar tanpa iklan dan biaya tambahan, perusahaan ini tidak mendapat uang dari penjualan langsung. Melainkan, mereka mengukur keberhasilan dari seberapa sering dan lama orang bermain.

Avatar portabel ini dapat membantu Netflix dengan tiga cara:

  • Awalan yang Lebih Cepat: Pemain tidak merasa bosan atau frustrasi saat harus membuat profil baru di setiap game.
  • Reward yang Lebih Baik: Netflix dapat menawarkan pakaian atau item sebagai reward setelah menyelesaikan sebuah serial atau mencapai tujuan dalam game. Pengguna dapat memenangkan sebuah item dalam game pizzle dan langsung menggunakannya dalam game perlombaan.
  • Komunitas: Penampilan yang konsisten membuat pemain dapat mengenali pemain lain permainan multiplayer. Hal ini membangun koneksi sosial dalam platform.

Mengikuti Para Pemimpin Industri

Netflix mengikuti jalur yang sudah terbukti berhasil oleh raksasa teknologi lain. Meta menggunakan avatar yang sama di berbagai experience-nya. Epic Game menjaga satu identitas yang tetap di berbagai platform untuk Fortnite. Roblox juga mengizinkan pengguna untuk tetap menjaga tampilannya di antara jutaan dunia yang dibuat pengguna. Dengan menambahkan fitur ini, Netflix memberikan perasaan premium untuk daftar game mobile yang sudah dikurasi yang tidak dimiliki game lain.

Tim di Balik Teknologinya

Ready Player Me ditemukan 12 tahun lalu oleh Timmu Tõke dan co-founder Rainer, Kaspar dan Haver. Mereka awalnya merupakan pemindai perangkat hardware sebelum berpindah menjadi teknologi avatar personal lima tahun lalu.

CEO Timmu Tõke mengonfirmasi bahwa seluruh timnya akan bergabung dengan Netflix. Meskipun Ready Player Me sebelumnya melayani ribuan developer di seluruh dunia, alat web independennya akhirnya akan mati. Teknologi ini akan menjadi bagian utama dari alat internal pribadi untuk Netflix.

Menghadapi Hambatan Teknis

Menciptakan karakter yang universal adalah hal yang sulit. Developer harus memastikan avatar ini bergerak dengan mulus baik pada perangkat high-end dan perangkat yang lebih murah. Terdapat juga pertanyaan tentang keamanan. Netflix harus meyakinkan kalau avatar ini mengikuti batasan usia dan hukum privasi. Hal ini penting karena banyak penggunanya merupakan anak-anak atau keluarga.

Baca juga: Netflix Resmi Akuisisi Raksasa Streaming WarnerBros dengan Harga Rp 1.380 Triliun!

Gambaran Besar: Menutup Kesenjangan Engagement

Data dari analis industri menunjukkan bahwa walau banyak orang mengunduh game Netflix, hanya sebagian kecil dari total pelanggan yang memainkannya secara reguler. Netflix telah cukup agresif dengan menambahkan merek besar seperti LEGO, Tetris, dan FIFA ke jajarannya untuk perubahan ini.

Dengan mengakuisisi Ready Player Me, Netflix menambahkan logika yang dibutuhkan untuk menyatukan serial dan game-nya. Tujuannya agar membuat identitas pengguna sama pentingnya dengan daftar tonton. Netflix ingin menjadi lingkungan hiburan berskala penuh di mana pengguna tidak hanya dapat menonton cerita, tetapi juga hidup sebagai karakter yang konsisten.


Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.


(yna/sa)


Share :