Teknologi.id - Google memprediksi masa depan bisnis game ada di cloud, hal tersebut yang mendasari mereka untuk merilis Stadia.
Google Stadia merupakan layanan game streaming dalam artian kamu dapat bermain game hanya bermodalkan koneksi internet tanpa mempedulikan spesifikasi dari perangkat yang digunakan. Hal utama yang menentukan kualitas layanan ini ialah tingkat kecepatan koneksi dari pengguna itu sendiri. Nah, dari situlah muncul pertanyaan. Butuh koneksi internet sebagus dan sekencang apa agar bisa bermain Stadia?
Phil Harrison, vice-president dari Google menyarankan penggunanya mempunyai koneksi internet berkecepatan 25 Mbps untuk menikmati Stadia dengan resolusi 1080p/60 fps. Untuk kualitas 4K/60 fps, pemain disarankan untuk memiliki koneksi 30 Mbps. Untuk kualitas dibawahnya tentu membutuhkan koneksi yang tidak setinggi ini juga tetapi Harrison menyebutkan bahwa kualitas terendah yang dapat dicapai layanan ini hanyalah 720p. Singkatnya ialah, apabila kamu punya kecepatan download 20 Mbps, maka kamu seharusnya bisa bermain via Stadi tanpa masalah. Harrison bahkan mengatakan bahwa, “Apabila kamu tidak bermasalah dalam menonton Youtube, kamu akan dapatkan layanan Stadia yang baik.” Hal ini berarti apabila kamu dapat menonton Youtube dalam kualitas 1080p tanpa hambatan sama sekali, kemungkinan besar kamu dapat bermain Stadia dengan lancar.
Untuk bisa memainkan Stadia, pengguna tidak butuh set top box atau pun konsol. Ada beberapa cara yang bisa dipakai untuk bisa bermain, yang termudah adalah dengan menggunakan Chromecast. Pengguna juga bisa menggunakan browser Chrome untuk bermain di Google Stadia, atau bahkan menggunakan ponsel Pixel keluaran Google, seperti dikutip
Teknologi.id dari
Ubergizmo, Senin (25/3/2019). Google dikabarkan baru akan meluncurkan Stadia dalam beberapa bulan ke depan. Saat ini belum ada tarif yang dipatok untuk menggunakan platform ini, namun Google menyebut tarifnya akan dipublikasikan pada musim panas 2019 ini. Mari kita tunggu saja perkembangannya.
(DWK)