Teknologi.id - Google sekarang akan mengizinkan pemilik iPhone dan iPad menggunakan kunci keamanan Android untuk memverifikasi proses masuk akun Google, seperti dilansir dari laman
TechCrunch, Jumat (14/6/2019).
Bulan lalu, Google mengatakan pihaknya mengembangkan protokol berbasis Bluetooth baru yang memungkinkan perangkat Android 7.0 bertindak sebagai kunci keamanan untuk otentikasi dua faktor. Sejak itu, Google mengatakan 100.000 pengguna sudah menggunakan ponsel Android mereka sebagai kunci keamanan. Sejak debutnya, teknologi ini terbatas pada proses masuk Chrome. Sekarang Google mengatakan pemilik perangkat Apple bisa mendapatkan perlindungan yang sama tanpa harus memasukkan apa pun.
Masuk ke akun Google di iPad menggunakan perangkat Android 7.0. Foto: Google Kunci keamanan adalah langkah keamanan penting bagi pengguna yang sangat berisiko terhadap serangan peretas. Mereka dirancang untuk menggagalkan penyerang yang paling cerdas sekalipun, seperti peretas profesional. Alih-alih kunci keamanan yang pengguna simpan, perangkat Android yang lebih baru memiliki teknologi bawaan. Ketika masuk ke akun, pengguna diminta untuk mengautentikasi dengan kunci pengguna. Bahkan jika seseorang mencuri kata sandi pengguna, mereka tidak bisa masuk tanpa perangkat autentikasi pengguna. Bahkan halaman phishing tidak akan berfungsi karena hanya situs web yang sah yang mendukung kunci keamanan.
Kunci keamanan adalah garis pertahanan terakhir. Google mengakui
bulan lalu bahwa kunci keamanan mandiri Titan rentan terhadap bug pasangan, sehingga berpotensi menempatkannya dalam risiko pembajakan. Teknologi kunci keamanan juga sesuai dengan FIDO2, standar yang aman dan fleksibel yang memungkinkan berbagai perangkat menjalankan sistem operasi berbeda untuk saling berkomunikasi dan otentikasi. Agar kunci keamanan Android berfungsi, pengguna iPhone dan iPad perlu menginstal aplikasi Google Smart Lock. Untuk saat ini, Google mengatakan kunci keamanan Android akan terbatas untuk masuk ke akun Google saja.
(dwk)