Diserang Hacker, Pusat Data Nasional Ternyata Beranggaran Fantastis Rp 700 Miliar

Teknologi.id . June 29, 2024

pusat data nasional

Teknologi.id - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan bahwa anggaran untuk Pusat Data Nasional (PDN) mencapai Rp700 miliar. Menurutnya, negara telah mengeluarkan dana yang cukup besar untuk Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), termasuk Rp700 miliar khusus untuk PDN.

Namun, PDN belakangan ini mengalami gangguan akibat serangan hacker, yang membuatnya tumbang. Anggaran PDN ini merupakan salah satu komponen belanja Kominfo hingga Mei 2024.

"Untuk Kominfo ada Rp4,9 triliun sudah dibelanjakan. Ini dari mulai pemeliharaan dan operasional BTS 4G Rp1,6 triliun dan Data Center Nasional Rp700 miliar," ujar Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN KiTA secara virtual pada Kamis (27/6).

Baca juga: Ini Alasan PDN Belum Normal Setelah 6 Hari Diserang Hacker

Selain itu, anggaran lainnya termasuk kapasitas satelit Rp700 miliar dan Palapa Ring Rp1,1 triliun. "Jadi, total belanja untuk Kominfo mendekati Rp5 triliun, tepatnya Rp4,9 triliun," tambah Sri Mulyani.

Wanita yang akrab disapa Ani ini juga menjelaskan bahwa belanja negara secara keseluruhan telah mencapai Rp1.145,3 triliun per Mei 2024. Angka ini merupakan 34,4 persen dari total pagu anggaran, atau 14 persen lebih tinggi dibandingkan tahun lalu.

Sementara itu, belanja pemerintah pusat yang sudah terealisasi menyentuh angka Rp824,3 triliun. Ani menyebutkan ini naik 15,4 persen secara tahunan (year on year/yoy) dan telah mencapai 33,4 persen dari pagu anggaran 2024.

Detailnya, Rp388,7 triliun digunakan untuk belanja kementerian/lembaga (K/L), yang mencakup penyaluran berbagai bantuan sosial hingga pembangunan infrastruktur. Ada juga belanja non-K/L sebesar Rp435,6 triliun yang diperuntukkan untuk subsidi energi hingga pembayaran manfaat pensiun.

Baca juga: Imigrasi Minta Backup Data ke Kominfo Sejak April, Tapi Tak Ada Respons

"Untuk (tema) infrastruktur, belanjanya mencapai Rp112,9 triliun. Kalau kita lihat, ini artinya kita sudah membelanjakan 26,7 persen dari total alokasinya,Kalau dibandingkan tahun lalu, ini melonjak tinggi 20,6 persen. Tahun lalu, level belanja infrastruktur itu Rp93,7 triliun, sekarang melonjak ke Rp112,9 triliun. Ada berbagai akselerasi belanja yang kita lihat memang dari kementerian untuk mencoba menyelesaikan sebelum periode pemerintahan ini berakhir," jelas Ani.

Meskipun anggaran untuk infrastruktur cukup besar, termasuk untuk mengelola data center, nyatanya PDN tidak kebal terhadap serangan siber.

Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi mengakui bahwa Pusat Data Nasional mengalami gangguan pada Kamis (20/6) yang berdampak pada sejumlah layanan publik di Indonesia. Salah satu yang paling terdampak dan viral adalah terganggunya layanan imigrasi di bandara.

Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian mengungkapkan bahwa serangan siber berupa ransomware berada di balik tumbangnya data center tersebut. Ini merupakan bagian dari modus pemerasan oleh kelompok Lockbit 3.0.

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.

(dwk)

Share :