Sex Toys Siap Meluncur Untuk Para Astronot di Luar Angkasa

Muhammad Iqbal Mawardi . July 26, 2021

Foto: Pinterest

Teknologi.id – Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat atau yang biasa kita kenal dengan NASA mengatakan bahwa selama ini, tidak ada astronot yang melakukan hubungan seksual di luar angkasa. Hal tersebut dikarenakan prosesnya dapat cukup rumit akibat gaya berat mikro.

Namun, sebuah perusahaan alat bantu seks asal Jepang, Tenga, memiliki rencana untuk mengirim sex toys atau mainan seks ke luar angkasa. Tak hanya sekadar promosi, Tenga juga menggaet perusahaan penerbangan luar angkasa sipil Interstellar Technologies untuk mengirim Roket Tenga ke luar angkasa di tahun 2021 ini.

Roket Tenga ini diperkirakan akan meluncur dari Pelabuhan Antariksa Hokkaido Jepang pada Agustus 2021. Peluncuran tersebut dipastikan dilakukan jika tidak ada halangan.

Kabarnya, proyek pengiriman mainan seks ini memiliki sebuah tujuan atau misi. Tujuan atau misi tersebut adalah mempelajari efek ruang pada mainan seks.

Baca juga: Bukan Hanya ke Luar Angkasa, ini Syarat Menjadi Astronaut

Tenga menjelaskan bahwa mereka ingin menjadi perusahaan alat bantu seks pertama yang mengembangkan sex toys agar dapat digunakan di luar angkasa.

Guna mewujudkan hal tersebut, Tenga perlu mencari tahu bagaimana membuat alat tersebut bekerja di lingkungan gaya berat mikro.  Tenga juga mempelajari bagaimana mencegah pelumas dan air mani melayang dan merusak peralatan bernilai jutaan dolar AS.

"Roket Tenga akan membawa pesan dari penggemar dan pendukung proyek kami ke luar angkasa sebagai pesan cinta dan kebebasan dari orang-orang di seluruh dunia," ungkap Presiden Tenga Koichi Matsumoto seperti dikutip dari Sputniknews, Senin 26 Juli.

Sebetulnya, masalah ini merupakan hal yang sudah didebatkan cukup lama. Sejumlah pakar kesehatan mengatakan bahwa NASA harus mengatasi masalah kesehatan seksual di luar angkasa.

Hal tersebut dikarenakan para astronot akan menghabiskan lebih banyak waktu di luar angkasa ketimbang di Bumi. Namun, hingga saat ini NASA belum juga menghadirkan solusi atas masalah kesehatan seksual para astronotnya.

(MIM)

Share :