Foto: KimKomando
Teknologi.id - Raksasa teknologi dunia, yakni Google sedang mempertimbangkan untuk mengenalkan fitur premium yang didukung oleh kecerdasan buatan (AI) di mesin pencarinya.
Fitur premium akan menyediakan pengalaman pencarian di Google yang lebih akurat dengan iklan yang lebih sedikit.
Ini akan menjadi kali pertama Google membuat fitur premium berbayar dalam mesin pencariannya. Selama ini, Google telah mendanai produk pencariannya dengan iklan sejak tahun 2000.
Dilansir dari Reuters, perusahaan tersebut merespon terkait pembaruan fiturnya ini. "Kami tidak sedang mengerjakan atau mempertimbangkan pengalaman pencarian bebas iklan. Seperti yang telah kami lakukan berkali-kali sebelumnya, kami akan terus membangun kemampuan dan layanan premium baru untuk meningkatkan penawaran langganan kami di seluruh Google," kata perusahaan tersebut melalui email.
Baca Juga: Perplexity AI Dirumorkan Berpotensi Gantikan Google dalam Ranah Mesin Pencarian
Langkah besar Google ini diduga disebabkan karena persaingan ketat dalam industri teknologi yang saat ini menghubungkan segala sesuatu dengan AI generatif.
Di sisi lain, bulan lalu Google menghadapi kesulitan terkait AI. Perusahaan ini mengumumkan bahwa mereka melipatgandakan upayanya dalam membatasi kemunculan "konten spam dan berkualitas rendah" yang kebanyakan dari hasil chatbot AI, dalam hasil pencariannya.
Google juga mematikan fitur pembuatan gambar dari chatbot AI Gemini setelah layanan ini kedapatan memasukkan contoh yang tidak akurat secara historis tentang keragaman ras kepada penggunanya.
Cek Berita dan Artikel Lain di Google News
(kar)
