Foto: Hypebeast
Teknologi.Id - MagSafe adalah fitur baru pada semua model iPhone 12 yang dipasang pada bagian belakang iPhone.
Pihak Apple menguraikan beberapa informasi mengenai charger MagSafe , antara lain:
- Apple mengatakan pengguna tidak boleh menempatkan kartu kredit, lencana keamanan, paspor, atau kunci logam antara iPhone dan charger MagSafe, karena ini dapat merusak strip magnetis atau chip RFID di item tersebut.
- Apple mengatakan bahwa jika baterai iPhone menjadi terlalu panas saat mengisi daya dengan MagSafe, software hanya membatasi pengisian daya di atas 80 persen.
- Jika iPhone memiliki charger MagSafe yang terpasang dan kabel Lightning terpasang, pengisian daya hanya akan dilakukan melalui Lightning.
- Untuk membersihkan charger MagSafe, Apple mengatakan untuk melepaskan charger terlebih dahulu dan membersihkan kotoran dari cincin logam. Kemudian, Apple juga menyarankan untuk menggunakan kain lembut, sedikit lembab, dan tidak berbulu untuk membersihkan silikon yang ada di area tengah pengisian daya. Pembersih jendela, pembersih rumah tangga, semprotan aerosol, pelarut, amonia, penggosok, atau pembersih yang mengandung hidrogen peroksida tidak boleh digunakan.
Alasan pihak Apple mengeluarkan peringatan-peringatan tersebut, dikarenakan banyak orang yang telah mencoba charger MagSafe dan memberikan review terhadap produk itu. Mereka mengatakan bahwa jika kita menggunakan casing berbahan kulit, maka charger MagSafeakan membekas pada casing.
Casing berbahan kulit yang dikeluarkan pihak Apple untuk iPhone 12 dan iPhone 12 Pro tidak tersedia hingga 6 November nanti.
Sejarah singkat MagSafe
Apple pertama kali memperkenalkan pengisi daya MagSafe pada tahun 2006. Pada saat itu, industri komputasi belum pernah melihat yang seperti ini sebelumnya. MagSafe pertama hadir dengan MacBook Pro dan konsepnya sangat sederhana. Pengisi daya terpasang secara magnetis ke laptop, sehingga jika Kamu secara tidak sengaja tersandung kabel daya, pengisi daya hanya akan lepas dan tidak membuat laptop milikmu jatuh ke lantai.
Baca Juga: ZMI Luncurkan Adaptor yang Kompatibel untuk iPhone 12
Rupanya, Apple mendapat ide dari penggorengan lemak Jepang, yang dikirim dengan konektor daya magnetis untuk mencegah anak-anak terkena luka bakar jika mereka tersandung kabel listrik dan menjatuhkan penggorengan dari atas meja. MagSafe Apple tidak menyelamatkan nyawa, tetapi yang pasti menyelamatkan jutaan pemilik MacBook dari perbaikan atau penggantian laptop yang mahal.
Memang, itu adalah langkah mundur yang sangat besar ketika Apple mulai menghapus konektor MagSafe secara bertahap pada tahun 2016, menggantinya dengan pengisi daya USB-C yang telah menjadi hal biasa di laptop.
Baca Juga: Performa iPhone 12 Masih di Bawah Perangkat Android?
(bal)
