Menilik Ban Tanpa Udara Buatan TNI AD yang Tahan Bocor

Fabian Pratama Kusumah . October 14, 2021

Foto: Liputan6

Teknologi.id – Ban tanpa udara dipersiapkan segera dijual ke pasaran tiga tahun lagi oleh Michelin. Produsen ban asal Prancis ini sudah mengembangkan ban tanpa udara sejak 2005.

Michelin sudah menentukan target produksi ban tanpa udara mereka yang dinamakan Unique Puncture-proof Tire System (Uptis) mulai 2024.

Uptis secara eksklusif dikembangkan bersama General Motors yang kemungkinan diperkenalkan di Chevrolet Bolt EV.

Michelin mengatakan ban tanpa udara Uptis bakal dijual antara US$40 hingga US$65 per ban atau berkisar Rp639 ribu sampai Rp923 ribu.

Selain Michelin, produsen lain yang juga mengembangkan ban tanpa udara adalah Bridgestone dengan produk bernama QuietTrack.

Produk ini disebut akan dijual lebih mahal, yakni US$133 per ban atau sekitar Rp1,9 juta. Namun Indonesia juga punya produk serupa.

Yaitu buatan siswa dan siswi Politeknik Angkatan Darat (Poltekad) Kodiklat TNI AD yang sukses menciptakan ban tanpa udara.

Mereka telah mengembangkan ban tanpa udara sejak 2019 lalu. Pada tahun 2020 mereka menguji coba ban tersebut. Pengembangan dan pengujian ban tanpa udara dilakukan di Batu, Jawa Timur.

Foto: Tribunnews

Komandan Poltekad Kodiklat TNI AD Brigadir Jenderal Nugraha Gumilar menyatakan bahwa ide ban tersebut terinspirasi dari para insinyur otomotif dunia yang bisa membuat ban kendaraan yang tidak lagi harus diisi udara.

“Kami nyoba buat juga, kalau kualitasnya tidak kalah. Jadi kita bangga juga dengan produk dalam negeri,” ungkap Nugraha dikutip dari VOI.

Brigadir Jenderal Nugraha juga mengungkapkan ketika mengembangankan ban tanpa udara, anak didiknya memanfaatkan teknologi, peralatan, dan material yang sederhana.

Salah satu contohnya adalah rongga ban yang menyerupai sarang lebah itu dibuat dari karet mentah dengan olahan kimiawi.

Olahan tersebut kemudian dicetak lalu disambung ke bagian tapak ban dengan memanfaatkan metode vulkanisir.

Foto: Detik

Baca juga: Anak Bangsa Menciptakan Motor Balap Bertenaga Listrik

Ban tanpa udara yang dikembangkan Poltekad tersebut sudah diuji coba pada pick up kabin ganda.

Brigjen Nugraha menyatakan bahwa ban tanpa udara kuat menahan beban hingga dua sampai empat ton.

Sayangnya kini belum jelas kelanjutan dari proyek tersebut apakah akan diproduksi secara massal atau sebatas uji coba.

(fpk)

Share :