YouTube Rilis Fitur AI "Dream Track", Bisa Bikin Lagu Pakai Suara Artis Populer!

Lutfiyah Fathiyani . November 20, 2023

Foto: YouTube

Teknologi.id - Berbagai platform di internet kini sudah mulai mengeluarkan fitur dengan teknologi Artificial Intelligence (AI) untuk menyeimbangkan kelengkapan fiturnya. Seiring dengan hal itu, platform streaming Youtube juga ikut membawa fitur baru dengan teknologi AI andalan mereka.

Baru-baru ini, YouTube memperkenalkan fitur AI bernama Dream Track yang bisa membuat soundtrack berdurasi 30 detik dengan suara artis favorit mereka. Soundtrack ini nantinya akan dikhususkan untuk fitur YouTube Short. Tentu saja fitur ini telah mendapatkan izin dari artis yang bersangkutan.

Dream Track sendiri telah melalui berbagai macam uji coba dengan melibatkan 100 pengguna dan kerjasama dengan memberdayakan kreativitas bersama para artis, penulis lagu, produser, dan mitranya yang lain.

Dibuatnya Dream Track didasari dengan keinginan YouTube untuk meningkatkan peluang bagi artis dan industri serta menguatkan keterikatan dengan penggemar. Tentunya Dream track ini menguntungkan komunitas musik dunia.

“Fitur ini dirancang untuk menciptakan hubungan yang lebih dalam antara artis dengan kreator konten dan, pada akhirnya, para penggemar,” kata Petinggi YouTube Lyor Cohen dan Toni Reid dalam pernyataan yang dimuat di situs resmi YouTube.

"Fitur ini juga membantu para penggemar terhubung dengan karya-karya yang mereka cintai dengan cara baru sehingga mereka dapat semakin dekat melalui perangkat dan pengalaman interaktif ini," kata Cohen dan Reid menambahkan.

Berjalannya Dream track tentu saja tak lepas dari kerja sama mereka dengan Google DeepMind (perusahaan berbasi kecerdasan buatan) untuk mengembangkan AI mereka.

Baca juga :YandexArt Resmi Dirilis, Hasilkan Gambar dari AI Cuma Pakai Perintah Teks

Sebagai awal peluncurannya, Dream Track telah berkolaborasi dengan 9 artis top dunia, diantaranya : Alec Benjamin, Charlie Puth, Charli XCX, Demi Lovato, John Legend, Papoose, Sia, T-Pain, dan Troye.

"Saya sangat excited dan terinspirasi. YouTube telah menjadi mitra yang hebat dalam merinci pendekatan mereka terhadap AI dan memahami perlunya bekerja bersama untuk mengembangkan teknologi ini dengan tanggung jawab, memastikan bahwa itu akan mempercepat kreativitas bukan menggantikannya," ujar Charlie Puth.

T-PAIN, seorang rapper hip hop berkebangsaan Amerika Serikat berpendapat, "Saya selalu berusaha untuk mendorong batas teknologi dan memanfaatkannya untuk membuat musik yang paling menarik bagi penggemar saya. Siapa yang tahu apa yang akan terjadi di masa depan, tetapi bergabung dengan YouTube dan Google untuk membantu membentuk masa depan itu terasa seperti langkah pertama yang besar."

Namun, untuk saat ini Dream Track masih terbatas dan baru bisa digunakan oleh pengguna Youtube di Amerika Serikat. Selain itu, belum ada informasi lebih lanjut apakah fitur ini akan dirilis resmi secara global atau tidak.

Cara Menggunakan Dream Track

Seperti AI pada umumnya, penggunaan Dream Track dapat dilakukan dengan menuliskan ide menjadi sebuah prompt, lalu memilih artis dengan pilihan yang sudah ada. Lalu, dream track sudah siap digunakan untuk menjadi sound track pada YouTube Short.

Foto: Langkah-langkah menggunakan Dream Track

Dilansir dari Blog.YouTube, meskipun kecerdasan buatan ini dinilai memiliki peluang yang menguntungkan di masa depan, pihak Youtube juga tentunya memikirkan peluang lain yang justru lebih kompleks. YouTube tahu peluang AI ini dapat mengundang tindakan tidak bertanggung jawab akan pembuatan konten berbahaya atau narasi palsu yang melibatkan artis tersebut. Maka dari itu, YouTube melibatkan pihak artis untuk bekerja sama dalam menghindari kemungkinan ini.

Disamping itu, YouTube juga masih terus berusaha untuk mengembangkan fiturnya lebih sempurna lagi agar kemajuan teknologi tetap berkembang dan selaras dengan keamanan artis yang bersangkutan. 

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.


(LF)

Share :