Meta Rilis AI Pembuat Gambar yang Kini Punya Web Sendiri

Tiara Qonita Hayashi Fazrin . December 07, 2023

meta ai

Foto: Imagine with Meta

Teknologi.id - Tak mau kalah dengan peluncuran Gemini oleh Google, Meta meluncurkan Imagine with Meta, yang memungkinkan pengguna untuk membuat gambar dengan hanya memberikan perintah melalui teks. Mirip dengan beberapa pendahulu-nya, seperti OpenAI dari DALL-E, Midjourney, dan Stable Diffusion, Imagine with Meta didukung oleh Emu, yang akan menghasilkan gambar beresolusi tinggi dari sebuah teks perintah. 

Untuk saat ini, pengguna di Amerika Serikat dapat menggunakannya secara gratis dan menghasilkan empat gambar untuk setiap teks yang diperintah.

"Kami senang mendengar cerita dari pengguna tentang bagaimana mereka menggunakan fitur teks-ke-gambar dari Meta AI, yaitu imagine, untuk membuat konten yang menyenangkan dan kreatif. Hari ini, kami memperluas akses ke Imagine di luar konteks AI yang berbasis hanya untuk percakapan," demikian disampaikan Meta dalam posting blog pagi ini. "Meskipun pengalaman pesan kami dirancang untuk interaksi yang lebih santai, kini Anda juga bisa membuat gambar secara gratis di web."

Baca juga: Canggihnya Kacamata Berbasis AI dari Ray-Ban x Meta, Bisa Rekam Hingga Live Streaming

Penambahan Watermark di Setiap Gambar

Meskipun tidak akan langsung aktif, Meta berkomitmen untuk menambahkan watermark ke konten yang dihasilkan oleh Imagine with Meta dalam beberapa minggu mendatang untuk meningkatkan "transparansi dan pelacakan."


meta ai

Meta menjelaskan bahwa watermark yang tidak terlihat ini akan dibuat oleh model kecerdasan buatan dan dapat terdeteksi dengan menggunakan model yang sesuai. Belum ada informasi apakah model deteksi tersebut akan diumumkan kepada publik atau tidak.

"Watermark ini tahan terhadap manipulasi gambar umum seperti pemotongan, pengubah ukuran, perubahan warna (kecerahan, kontras, dll.), tangkapan layar, kompresi gambar, noise, penambahan stiker, dan lain-lain," seperti yang dijelaskan oleh Meta dalam pos tersebut.

"Kami bertujuan untuk membawa penambahan watermark yang tidak terlihat ke banyak produk kami dengan gambar yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan di masa depan." Tambahnya. 

Teknik membuat watermark bukanlah hal baru lagi di dunia AI, Imatag dari Prancis menyediakan tanda watermark yang tahan akan perubahan gambar, sedangkan Steg.AI menggunakan kecerdasan buatan untuk menerapkan watermark yang tetap utuh meskipun ukuran berubah. Microsoft dan Google telah mengadopsi standar watermarking AI, dan Shutterstock serta Midjourney setuju untuk mematuhi pedoman yang menandai konten dibuat oleh alat kecerdasan buatan generatif.

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.

(tqhf)

Share :