Foto: Newssamsung.com
Teknologi.id - Kecerdasan buatan atau yang biasa disebut dengan AI kini tengah gencar dikembangkan oleh berbagai perusahaan di bidang teknologi dan elektronik. Tak terkecuali Samsung, perusahaan elektronik multinasional yang baru- baru ini tengah mengembangkan AI pada perangkat terbarunya untuk membantu pengguna meningkatkan produktivitas dan kreativitas melalui produknya,
Dilansir dari blog resminya, Samsung merilis terobosan baru bernama ‘Galaxy AI’. Galaxy AI digadang-gadang dapat membantu memenuhi kebutuhan pengguna hanya dengan menggunakan perangkat Samsung saja.
Verry Octavianus, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, memperjelas bahwa teknologi ini akan mulai hadir di 2024.
Verry juga menuturkan,“Galaxy AI adalah terobosan yang menggabungkan AI on device yang dikembangkan Samsung dan AI berbasis cloud yang dibangun atas kolaborasi terbuka kami bersama para pemimpin industri dengan visi yang sama untuk menghadirkan cara baru dalam mentransformasi gaya hidup masyarakat.”
Baca juga iPhone 16 akan Hadir dengan Desain Kamera Baru?
Dilansir dari blog resminya, salah satu dari fitur AI yang ditawarkan melalui Galaxy AI ialah AI Live Translate Call. Fitur ini memungkinkan untuk menerjemahkan audio atau teks secara real time saat melakukan panggilan. Tentu hal ini dapat mengatasi hambatan dalam komunikasi global.
“Dengan begitu, Galaxy AI mampu menjadi solusi yang akan membuka banyak sekali peluang bagi semua orang untuk terhubung satu sama lain, berbagi kesamaan minat, hingga berkolaborasi dalam bekerja maupun berkarya, tak peduli mereka berasal dari mana,” tutur Irzan.
Irzan Raditya, Pakar AI dan Founder of Kata.ai mengatakan, “Kehadiran Galaxy AI akan mendorong implementasi artificial intelligence, baik secara strategis maupun etis, berkat kemampuannya dalam mendobrak hambatan-hambatan yang bisa ditemui pada kehidupan secara instan, contohnya barrier dalam berkomunikasi seperti perbedaan bahasa dan budaya. Dengan begitu, Galaxy AI mampu menjadi solusi yang akan membuka banyak sekali peluang bagi semua orang untuk terhubung satu sama lain, berbagi kesamaan minat, hingga berkolaborasi dalam bekerja maupun berkarya, tak peduli mereka berasal dari mana.“
Ia juga meyakini bahwa kelebihan AI tidak hanya terletak pada kemudahan penggunaan, melainkan juga dalam meningkatkan produktivitas dan membantu pengguna dalam mencapai tujuan mereka. AI, terutama jenis AI generatif, memiliki potensi besar untuk menyederhanakan pekerjaan yang sebelumnya membutuhkan waktu yang lama, sekarang dapat diselesaikan dengan cepat hanya dengan sekali klik dan menggunakan prompt sederhana. Selain itu, keberadaan AI generatif telah merambah berbagai platform, memungkinkan pengguna untuk membuat beragam konten baru dengan format yang berbeda, termasuk tulisan, gambar, dan video.
Baca juga Deretan HP Samsung dengan Baterai Besar yang Awet dan Tahan Lama!
Menurut data Google, 43% dari generasi Z telah memahami teknologi kecerdasan buatan (AI). Sejumlah dari mereka bahkan sudah mulai mengintegrasikan penggunaan AI dalam kegiatan sehari-hari mereka. Denny Galant, yang menjabat sebagai Country Head of Android di Google Indonesia, mengatakan “Mereka adalah early adopter dari platform AI generatif, dimana teknologi ini sudah menjadi bagian yang penting bagi kehidupan sehari-hari mereka. Data kami menunjukkan bahwa 1 dari 5 kalangan Gen Z menggunakan AI dalam mempermudah komunikasi baik itu menyusun email atau chat response, dan 23% memanfaatkan AI sebagai virtual assistant untuk mempermudah keseharian mereka. Perilaku tersebut tak terlepas dari penetrasi teknologi AI di bidang profesional maupun kreatif. ”
Tren ini juga mencerminkan kesiapan pengguna untuk mengadopsi dan memperluas pemanfaatan teknologi AI daripada sebelumnya. Oleh karena itu, generasi Z dan milenial disarankan untuk meningkatkan kemampuan mereka agar dapat bersaing dalam era modern.
Salah satu langkah yang dapat diambil adalah dengan mengembangkan keterampilan mereka melalui adopsi platform AI generatif, yang tidak hanya membantu dalam menyelesaikan tugas-tugas sehari-hari tetapi juga membuka pintu inspirasi dan imajinasi dalam berkreativitas. Saat ini merupakan waktu yang tepat bagi milenial dan generasi Z untuk meningkatkan kemampuan mereka agar dapat bersaing di era modern.
Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News
(LF)
