OpenAI Buka Kantor di Singapura, Siap Revolusi AI di Asia Tenggara

Adellia Irmanda Azzahra . October 10, 2024

openai

Foto: CNBC

Teknologi.id - Rabu (9/10), OpenAI secara resmi mengumumkan rencana membuka kantornya di Singapura. Langkah ini merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk memperluas pengembangan model kecerdasan buatan (AI) yang lebih inklusif dan relevan dengan beragam budaya serta bahasa di Asia Tenggara.

Keputusan ini menjadi tonggak penting bagi perusahaan dalam memperkuat posisinya di pasar global, terutama di kawasan yang kerap kali terabaikan oleh perusahaan teknologi Barat.

Mengapa Singapura?

Singapura dipilih sebagai lokasi utama kantor baru OpenAI di kawasan Asia Tenggara bukan tanpa alasan. Negara kota ini telah lama menjadi pusat bisnis dan teknologi di Asia, dengan infrastruktur digital yang solid, regulasi yang ramah inovasi, serta ekosistem teknologi yang berkembang pesat.

"Penduduk Singapura merupakan salah satu pengguna ChatGPT per kapita tertinggi di dunia, dengan jumlah pengguna aktif mingguan di Singapura meningkat dua kali lipat sejak awal tahun," kata OpenAI dalam sebuah pernyataan.

Selain itu, Singapura memiliki populasi yang multikultural, menjadikannya tempat yang ideal untuk mengembangkan teknologi AI yang dapat beradaptasi dengan keragaman budaya dan bahasa di wilayah ini.

OpenAI menjelaskan bahwa rencana ini mencerminkan "posisi kepemimpinan" Singapura dalam teknologi dan AI, serta meningkatnya permintaan akan alat-alat AI canggih di seluruh wilayah Asia Pasifik.

Seorang juru bicara OpenAI mengatakan kepada TechCrunch bahwa perusahaan telah mulai membentuk tim di Singapura, yang akan berfungsi sebagai pusat untuk mendukung pelanggan dan mitra di wilayah Asia Pasifik. Saat ini, OpenAI sedang merekrut insinyur, dengan rencana membuka kantor di Singapura pada akhir tahun ini. Ini akan menjadi kantor kedua OpenAI di Asia, setelah pembukaan kantor di Tokyo pada bulan April.

OpenAI berencana untuk merekrut antara lima hingga sepuluh karyawan sebelum tahun 2025, untuk posisi yang berkaitan dengan penjualan, keamanan, dan rekayasa solusi, serta berkomitmen untuk mempekerjakan talenta lokal.

Baca juga: OpenAI Resmi Rilis Advanced Voice Mode, Berbicara dengan AI Semakin Menyenangkan

Ekspansi OpenAI di Singapura menunjukkan rencana jangka panjang perusahaan untuk memanfaatkan talenta teknologi yang semakin berkembang di negara tersebut. Kantor ini akan berfungsi sebagai pusat bagi para mitranya di wilayah Asia-Pasifik (APAC).

Dalam unggahannya pada platform X, OpenAI mengumumkan pembukaan kantor barunya di beberapa kota lain, yaitu Seattle, New York City, Brussel, dan Paris. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya ekspansi global perusahaan, selain kantor yang sudah ada di San Francisco, London, Dublin, dan Tokyo.

Kerja sama OpenAI dengan AI Singapore

OpenAI juga mengumumkan kerja sama dengan AI Singapore untuk memperluas akses terhadap teknologi AI-nya di Asia Tenggara seiring dengan pembukaan kantor baru. AI Singapore, yang diinisiasi pada tahun 2017 oleh National Research Foundation (NRF), adalah program nasional yang mendukung perusahaan dan organisasi penelitian di Singapura dalam memanfaatkan AI.

"Singapura, dengan sejarah panjang dalam kepemimpinan teknologi, telah muncul sebagai pemimpin dalam bidang AI, menyadari potensinya untuk menyelesaikan beberapa masalah paling sulit dalam masyarakat dan mendorong kemakmuran ekonomi," ungkap CEO OpenAI, Sam Altman.

"Kami sangat antusias untuk bermitra dengan pemerintah dan ekosistem AI yang berkembang pesat di negara ini saat kami memperluas ke wilayah APAC."

Dalam kerja sama ini, OpenAI berkomitmen untuk menyediakan dana hingga sebesar US$1 juta. Dana tersebut akan digunakan untuk mengembangkan berbagai sumber daya, termasuk dataset terbuka, dengan tujuan agar model AI dapat lebih sesuai dengan keragaman bahasa dan budaya yang ada di Asia Tenggara.

Dr. Leslie Teo, direktur senior produk AI di AI Singapore, menyatakan, "Upaya ini akan meningkatkan ketersediaan dan kualitas data Asia Tenggara, serta mendorong pengembangan dan adopsi model, serta solusi AI di kawasan kami."

Pada tanggal 21 November, OpenAI akan menyelenggarakan Developer Day pertamanya di Singapura. Perusahaan menyatakan bahwa acara tersebut akan mempertemukan "komunitas pengembang dan startup yang berkembang pesat di kawasan ini yang sedang membangun masa depan AI."

Baca berita dan artikel yang lain di Google News.

(aia)

Share :