Teknologi.id - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengeluarkan peringatan serius terkait penyakit X, yang dianggap sebagai potensi wabah besar berikutnya setelah Covid-19. Para pemimpin dunia membahas isu ini dalam pertemuan tahunan Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss. Menurut WHO, penyakit X bahkan lebih berbahaya dibandingkan dengan Covid-19, dan perlu diwaspadai.
Apa Itu Penyakit X?
Penyakit X bukanlah penyakit spesifik, melainkan istilah yang digunakan untuk menyebut agen infeksi baru yang memiliki potensi membawa ancaman mikroba serius bagi manusia di masa depan. WHO mengidentifikasi penyakit X pada 2018 dan mengatakan bahwa ini bisa menjadi wabah serius yang disebabkan oleh patogen yang belum diketahui.
Persiapan Menghadapi Ancaman
Para peneliti dan ilmuwan sedang aktif membuat rencana tindakan untuk menghadapi penyakit X, meskipun virus ini belum ditemukan. Perlu adanya kesiapan sistem kesehatan global untuk mengatasi potensi pandemi penyakit X. Menurut WHO, pandemi semacam ini bisa jauh lebih berbahaya daripada Covid-19 dan perlu diantisipasi.
Baca juga: Cara Pesan Tiket Kereta Cepat Whoosh Online atau pun Offline
Sumber Patogen dan Asal Usul
Patogen seperti penyakit X kemungkinan besar berasal dari virus pernafasan yang ada pada hewan. Interaksi antara manusia dan hewan, seperti kelelawar atau burung, bisa menjadi jalur penularan virus tersebut. Perlu pemahaman yang lebih baik tentang asal usul dan interaksi ini untuk mencegah penyebaran penyakit ke manusia.
Pembelajaran dari Covid-19
Pandemi Covid-19 memberikan pelajaran berharga bagi dunia dalam menghadapi penyakit X. Transparansi, koordinasi internasional, dan sistem peringatan dini menjadi kunci dalam mengatasi potensi wabah besar. Penting untuk menghindari campur tangan politik dalam masalah kesehatan agar informasi dapat dipercayai oleh masyarakat.
Persiapan Global dan Kolaborasi
WHO bersama organisasi global lainnya telah mengambil langkah-langkah konkret untuk mempersiapkan diri menghadapi pandemi atau epidemi besar berikutnya. Inisiatif melibatkan dana pandemi untuk mendukung negara-negara dengan sumber daya terbatas, transfer teknologi vaksin untuk memastikan akses kesetaraan, dan pusat intelijen pandemi untuk meningkatkan kolaborasi antar negara.
Melalui langkah-langkah ini, diharapkan dunia dapat bersiap menghadapi potensi ancaman dari penyakit X dengan lebih efektif dan efisien, meminimalkan dampak kesehatan global yang mungkin terjadi.
Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.
(dwk)
Tinggalkan Komentar