Menyorot Teknologi Sistem Keamanan Stadion Indonesia Terkait Tragedi Kanjuruhan

Aji Reza Mahendra . October 03, 2022

Foto: Sport Detik

Teknologi.id - Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan orang di Stadion Kanjuruhan Malang saat laga Arema lawan Persebaya Sabtu (1/10/2022) menarik seluruh perhatian dunia. Karena fasilitas sistem keamanan di Stadion Kanjuruhan dapat dikatakan tertinggal.

Dibanding dengan stadion luar negeri, fasilitas keamanan stadion di Indonesia masih jauh tertinggal.

Di balik seru dan indahnya permainan bola, ternyata ada berbagai teknologi canggih untuk mendukung penyiaran dan sarana pelatih dan klub sepak bola.

Kita harus berkaca pada LaLiga atau sebutan untuk liga spanyol yang merupakan liga terbaik di dunia.

Di ajang Mobile World Congress (MWC) 2018, LaLiga pamerkan teknologi yang digunakan mulai dari sistem penyiaran dan pengumpulan data yang canggih.

Baca juga: Deretan Ucapan Duka dari Klub dan Pesepakbola Dunia atas Tragedi Kanjuruhan

Teknologi tersebut digunakan untuk menyediakan informasi taktis dan strategis terkini bagi para klub yang tergabung dengan LaLiga.

Dikutip dari Tekno Sindonews (3/10), Chief Communication Officer LaLiga Jrois Evers mengatakan tujuan LaLiga bukan hanya untuk menggelar pertandingan kelas dunia, namun juga untuk menyajikan pengalaman audio-visual yang memukai dan berbagai perangkat untuk mendukung klub semakin baik.

Tujuan kami bukan hanya untuk menghadirkan pertandingan kelas dunia bagi para penggemar kami, tetapi juga untuk menyajikan pengalaman audio-visual yang memukau. Selain itu, LaLiga juga menyediakan berbagai perangkat bantu untuk mendukung para pelatih untuk membuat klub-klub LaLiga menjadi semakin baik.” tutur Joris.

Apa saja teknologi yang disajikan oleh LaLiga demi mendukung berlangsungnya permainan bola?

1. Video Resolusi 4K HDR

Para penggemar sepak bola Spanyol dimanjakan dengan pengalaman visual yang tinggi yaitu dengan adanya siaran berkualitas 4K High-Dynamic-Range (HDR) yang ditayangkan oleh LaLiga.

Menurut Tekno Sindo, ada 20 kamera HDR yang digunakan termasuk juga kamera tambahan seperti kamera helikopter dan kamera derek.

Gambar yang dihasilkan juga tidak main-main, terlihat sangat nyata yang membuat pertandingan terasa dilaksanakan langsung di dalam ruangan para penonton.

Dengan begitu, kita bisa melihat dengan jelas wajah para pemain dan orang-orang yang berada di dalam stadion selama pertandingan. Hal tersebut adalah terkait keamanan stadion.

Baca juga: Oracle Indonesia Rilis Java 19 dan Tawarkan Kinerja Maksimal!

2. Skycam

Skycam dioperasikan di ketinggian 21 meter di atas lapangan sehingga mampu menghasilkan rekaman yang unik dengan sudut pandang dari atas untuk menunjukan suasana di dalam stadion.

Kamera-kamera yang digunakan untuk Skycam adalah kamera high-definition dengan resolusi layar 4/3 dan memiliki desain yang kuat dilengkapi dengan lensa yang punya kemampuan wide-angle zoom hingga 14x.

Lalu kamera Skycam menstransmisi rekaman dari lapangan ke mobile unit melalui kabel serat optik dan dapat mengambil gambar di area seluas 7.000 meter persegi.

3. Mediacoach

Mediacoach merupakan serangkaian layanan dan piranti analisa pertandingan terkni yang dikembangkan oleh Mediapro. Memalui fasilitas Mediacoach, FiFa dapat menyediakan berbagai data yang berisi analisa mendalam mengenai berbagai aspek pertandingan untuk para staf dan pelatih di setiap klub sepak bola.

Sejak awal musim, penggunaan Mediacoach telah membantu mengembangkan siaran televisi dan konten LaLiga di berbagai patform digital yang ada.

(arm)

author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar