Sumber Foto: virmar.mx
Teknologi.id - Seiring dengan perkembangan teknologi, kini banyak aplikasi spyware yang secara diam-diam dapat memantau pesan pribadi, foto, panggilan telepon hingga lokasi pengguna secara real-time. Hal ini menjadi masalah yang terus terjadi terutama bagi pengguna smartphone berjenis Android.
Artikel ini ditulis sebagai panduan yang dapat membantu kamu mengidentifikasi dan menghapus aplikasi yang berbahaya dari smartphone Android kamu. Yuk, mari simak tulisan dibawah ini!
Aplikasi spyware biasanya sering digunakan sebagai kedok aplikasi untuk memantau anak atau melacak keluarga, tidak hanya sebatas itu, aplikasi ini juga disebut sebagai "stalkerware" dan "spouseware" karena kemampuannya untuk melacak dan memantau pasangan diluar sana tanpa persetujuan mereka. Biasanya, aplikasi spyware diinstal dari luar Google Play, kemudian dipasang di smartphone seseorang tanpa izin dan disembunyikan dari layar beranda agar tidak terdeteksi.
Baca Juga: Komdigi dan Google Hadirkan Fitur Anti Penipu, Bye-bye Penipuan Online!
Apabila kamu merasa smartphone Android milikmu terasa janggal, seperti lebih panas dan lambat dari biasanya, atau menggunakan paket data jaringan dalam jumlah besar meskipun tidak digunakan secara aktif. Maka, kamu perlu waspada dan segeralah memeriksa kondisi smartphone kamu.
Perlu dicatat bahwa panduan ini hanya bertujuan untuk membantu kamu mengidentifikasi dan menghapus aplikasi spyware, tidak dengan menghapus data yang sudah dikumpulkan dan diunggah ke server. Selain itu, beberapa versi Android bisa jadi memiliki opsi menu yang berbeda.
1. Pastikan Google Play Protect Sudah diaktifkan
Google Play Protect adalah salah satu perlindungan untuk melindungi smartphone dari aplikasi yang berbahaya dengan menyaring aplikasi-aplikasi yang diinstal dari Google Play atau sumber luar. Tapi, fitur ini akan berhenti berfungsi apabila dinonaktifkan, maka langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah memastikan bahwa Play Protect dalam kondisi aktif agar bisa berfungsi untuk memindai aplikasi berbahaya di smartphone kamu.
Baca Juga: Trik Menghemat Baterai Smartphone agar Tahan Seharian
2. Periksa Apakah Layanan Aksesibilitas Telah diubah
Stalkerware mengandalkan akses mendalam ke smartphone kamu untuk mengakses data dan menyalahgunakan mode aksesibilitas Android, yang memerlukan operasi dan data kamu agar bisa berfungsi. Biasanya, beberapa aplikasi stalkerware disamarkan sebagai aplikasi yang tampak biasa saja dan sering disebut "Accessibility," "Device Health," "System Service" atau nama-nama lain yang kedengarannya tidak berbahaya.
3. Periksa Setiap Akses Aplikasi yang Terhubung ke Notifikasi
Mirip dengan fitur aksesibilitas, smartphone Android juga memungkinkan aplikasi pihak ketiga untuk mengakses dan membaca notifikasi yang masuk, seperti mengizinkan suara, gambar, kontak, dan telepon. Memberikan akses notifikasi ke aplikasi stalkerware memungkinkan pengawasan terus menerus terhadap semua notifikasi yang masuk ke smartphone kamu. Kamu bisa memeriksa aplikasi mana saja yang memiliki akses ke notifikasi dengan memeriksa setelan akses notifikasi pada setiap aplikasi. Kamu bisa menonaktifkan akses notifikasi pada aplikasi-aplikasi yang tidak kamu kenali.
Baca Juga: Bingung Cari HP Baru? Ini 5 Rekomendasi HP Android Terbaik 1 Jutaan di 2025
4. Periksa Apakah Aplikasi "Device Admin" Terinstal di dalam Smartphone
Fitur lain yang sering disalahgunakan oleh stalkerware adalah opsi device admin, opsi ini memiliki akses yang lebih luas ke smartphone Android dan data penggunanya. Opsi device admin biasanya digunakan untuk mengelola smartphone dari jarak jauh, seperti menghapus data jika terjadi pencurian agar mencegah kebobolan data. Namun, fitur ini juga memungkinkan aplikasi stalkerware untuk bisa melihat isi beranda smartphone Android dan data di dalamnya.
5. Periksa Setiap Aplikasi yang akan dihapus
Kamu mungkin tidak terlalu memperhatikan aplikasi-aplikasi yang ada di layar beranda, namun apabila kamu ingin memeriksa melalui daftar aplikasi, maka aplikasi stalkerware akan muncul di daftar tersebut. Kamu bisa melihat semua aplikasi yang terpasang melalui setelan di Android. Cari aplikasi atau ikon yang tidak kamu kenali. Kamu perlu teliti karena aplikasi stalkerware bisa saja ditampilkan sebagai aplikasi yang memiliki akses luas ke kalender, log panggilan, kamera, kontak, dan data lokasi. Apabila menemukan aplikasi yang mencurigakan terinstal di smartphone kamu, segera hapus paksa aplikasi tersebut agar tidak lagi berfungsi.
6. Amankan Smartphone
Gunakan kata sandi pada layar kunci yang kuat dan tidak diketahui oleh orang lain. Hal ini bisa membantu kamu melindungi smartphone dari orang-orang yang berniat jahat. Kamu juga harus melindungi email dan akun online lainnya dengan menggunakan autentikasi dua faktor.
Baca berita dan artikel lainnya di Google News.
(NES)
Tinggalkan Komentar