Credit: Pexels

Perkembangan teknologi kian melesat dan belum ada tanda-tanda akan adanya kebuntuan dalam waktu dekat ini. Batasan-batasan yang dahulu seakan ada dalam berbagai sektor kehidupan, sekarang terasa samar atau bahkan hilang sama sekali. Dampak yang paling terasa adalah bagaimana kegiatan sehari-hari kita menjadi lebih praktis dari sebelumnya, termasuk dalam hal ini adalah kegiatan Marketing.

Belasan atau puluhan tahun lalu, tidak ada yang menyangka bahwa jual-beli barang atau jasa dapat dilakukan dari rumah, melalui sebuah alat digitalkecil yang bahkan bisa masukkan kedalam kantong. Inilah yang disebut dengan Digital Marketing – upaya marketing yang dilakukan melalui kanal-kanal digital dan layanan internet.

Cabang praktik dari Digital Marketing pun beragam, tergantung dari media yang digunakan; Social Media Marketing, Search Engine Optimization, Search Engine Marketing, hingga Email Marketing – yang akan menjadi fokus bahasan kita pada artikel ini. 

Apa itu Email Marketing?

Email itu sendiri merupakan singkatan dari Electronic Mail, yakni surat elektronik yang menggantikan surat konvensional yang menggunakan kertas sebagai media bagi pesan yang dimuat. Adapun untuk Email Marketing sendiri dapat didefinisikan sebagai upaya untuk meraih dan berhubungan dengan calon customer ataupun  customer yang telah ada dengan mempromosikan produk dan jasa kita melalui layanan Email, untuk kemudian membawa mereka kepada situs resmi dari bisnis yang kita jalankan. 

Fungsi Email Marketing

Secara fundamental, jiwa Email Marketing memang terletak pada upaya promosi produk dan jasa yang kita miliki, namun nyatanya fungsionalitas dari Email Marketing jauh melebihi itu. 

Brand Awareness

Pertama adalah perihal Brand Awareness – yakni sejauh apa para customer dapat mengenali produk dan jasa kita dalam berbagai kondisi. Hal ini cukup esensial dalam kelangsungan bisnis, dan Email Marketing mampu membantu meraih hal tersebut dengan upaya-upaya jangkauan yang dilakukan secara berkala dan terus menerus.

Pembangunan Hubungan

Kedua adalah pembangunan hubungan dengan para customer. Anggapan bahwa hubungan dengan customer sebagai hubungan yang bersifat ‘bisnis’ semata nampaknya sudah usang. Email Marketing dapat membangun hubungan baik dengan para customer melalui berbagai jenis pesan positif di luar konteks bisnis yang ditujukan kepada para customer.

Keeping Customers Engaged

Ketiga, menjaga keterlibatan dengan para customer juga tidak kalah pentingnya. Jika brand kita tetap ada dalam pikiran para customer dalam jangka waktu yang lama, maka besar pula kemungkinan mereka akan datang kembali kepada kita dalam keperluan yang mendatang. Email Marketing menjadi kanal yang tepat untuk hal ini, pesan-pesan yang dikirim secara berkala akan terus mempertahankan brand kita di dalam pikiran para customer.

Tips dalam Email Marketing

Setelah memahami mengenai dasar-dasar dari Email Marketing, sekarang kita lanjut ke tahap penerapannya, berikut adalah tips-tips dalam melakukan Email Marketing.

Perhatikan Subjek dan Isi Email

Dalam menulis pesan dalam Email Marketing, penting untuk tetap mengutamakan kenyamanan dari customer. Buatlah isi pesan yang komunikatif dan responsif, jangan menggunakan kalimat-kalimat yang terlampau ‘jualan’ semata. Jangan lupa untuk memastikan tidak adanya typo atau kesalahan dalam setiap penulisan. Untuk subjek email, pastikan bahwa subjeknya dapat menarik perhatian customer secara instan, hindari kalimat yang terkesan bertele-tele.

Utamakan Landing Page

Hampir semua penerapan Email Marketing menyematkan tautan yang merujuk langsung pada situs resmi dari bisnis kitLanding Pagea. Akan tetapi, perlu diperhatikan bahwa jangan sampai rujukan tautan tersebut hanya sebatas mengarahkan kepada homepage dari situs kita, pastikan tautannya mengarahkan kepada landing page terkait dari pesan yang dimuat.

Cari Waktu Terbaik

Tidak semua orang mengecek email mereka setiap saat, tentu ada jam-jam tertentu yang lumrah bagi para customer untuk mengecek apa yang ada pada kolom inbox mereka. Cari tahu mengenai hal ini melalui trials and errors.

Patuhi Hukum yang Mengikat

Email Marketing juga memiliki aturan-aturan hukum yang mengikat. Satu yang paling penting untuk diketahui dan diterapkan adalah larangan untuk mengirimkan Email – terutama Email Marketing – kepada setiap alamat email yang kita temukan. Aturan ini berfokus pada isu spam. Untuk mematuhinya, kita harus mendapatkan persetujuan dari para customer kita perihal kesediaan menerima Email secara berkala. Praktik yang umum adalah menyerahkan opsi untuk opt-in kepada pada customer.

Demikianlah penjelasan kami mengenai Email Marketing, yang juga merupakan salah satu profesi populer pada saat ini. Untuk dapat mempelajari Email Marketing lebih lanjut, klik link ini.