Semua Gara-gara 'Kontool', Nama Startup Asal Jerman yang Hebohkan Warganet

Fahad Mulyana . September 03, 2019
kontool startup
Foto : www.genpi.co
Teknologi.id - Belakangan ini warganet Indonesia mendadak ramai di media sosial gara-gara Kontool. Ya, bila dibaca sekilas memang dirasa risih dan membuat kita mengernyitkan dahi, namun rupanya Kontool adalah sebuah startup asal Jerman yang mengeluarkan produk aplikasi perpajakan yang bernama sama. Hebohnya Kontool ini berawal dari Facebook, dimana warganet Indonesia beramai-ramai membanjiri kolom komentar di akun perusahaan tersebut. Karena namanya yang unik dan tak biasa bagi warganet Indonesia, perusahaan ini pun viral di berbagai media sosial. Bahkan hashtag #Kontool pun sempat jadi trending topic di Twitter.

Baca Juga : Ilmuwan MIT Kembangkan Benang Robot untuk Obati Pasien Stroke

Sadar mendapatkan perhatian dari warganet Indonesia, admin Facebook startup Jerman ini pun mengucapkan terima kasih atas perhatian warganet Indonesia kepada perusahaannya itu.
Koontol
Foto: Minews.id
"Sambutan hangat kepada orang-orang Indonesia. Terima kasih telah memberikan tanda likes. Kami sekarang mengetahui arti Kontool dalam bahasa Indonesia," tulis admin Facebook mereka.

Kontool dalam bahasa Jerman

Dalam website-nya, dijelaskan bahwa Kontool adalah tools yang membantu perusahaan untuk melakukan transformasi digital, terutama di bidang manajemen keuangan perusahaan. Mereka pun menjelaskan apa arti Kontool dalam bahasa Jerman. "Di Jerman, Kontool merupakan gabungan dari dua kata yakni account (dalam bahasa Jerman: konto) dan tool," tulis admin Kontool. Karena tanggapan positif dari warganet Indonesia, nantinya mereka akan menghadirkan produk transformasi digital ini di Indonesia. Bahkan mereka juga menanggapi keisengan para warganet Indonesia yang menanyakan tentang merchandise perusahaan. Dalam unggahan yang berbeda, dikatakan bagi warganet yang suka dengan produk mereka dapat memesan kaos lucu bertuliskan 'I love Kontool'.

Baca juga: Segera Uninstall! Aplikasi CamScanner Disusupi Malware Berbahaya

"Sepertinya kami harus menemukan nama baru (jika masuk ke Indonesia). Namun, kini terlebih dahulu kami ingin menaklukkan pasar Jerman," tulis mereka dalam unggahannya. Di akhir unggahan, perusahaan ini pun memberikan salam dan ucapan terima kasihnya dari Berlin, untuk warganet Indonesia. (FM)
author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar