Teknologi.id - Belakangan ini udara sedang dalam keadaan suhu cukup tinggi. Kondisi gerah dan panas menginspirasi Sony untuk membuat air conditioner (AC) pribadi yang bisa dimasukkan ke dalam baju pengguna.
Dilansir dari laman
Engadget, Senin (29/7/2019), perangkat AC pribadi yang dinamakan Reon Pocket belum ada saat ini dan masih dalam tahap crowdfunding development. Sony saat ini dikabarkan tengah melakukan crowdfunding development dari perangkat ini di bawah rencana akselerasi startup di Jepang.
Reon Pocket bisa ditaruh di dalam kantong pakaian yang dirancang khusus. Kantong tersebut ditempatkan di bagian belakang leher. Sistem yang digunakannya dinamai Peltier, di mana panas diserap atau dipancarkan dengan mengandalkan arus listrik agar dapat menurunkan suhu 5 derajat Celcius atau menaikannya 10 derajat Celcius.
Singkatnya, perangkat ini akan bekerja mendinginkan suhu tubuh saat pemakainya kegerahan, atau akan menormalkan suhu agar pemakainya nyaman. Selain itu, pengguna bisa mengontrol suhu secara manual melalui aplikasi pada ponsel, tetapi Sony berharap dapat melakukan pembaruan agar perangkat dapat menyesuaikan suhu secara otomatis di masa mendatang.
Perangkat ini bisa dihidupkan selama 90 menit dalam dua jam pengisian daya. Jika perlu mengisinya pun, cukup selama dua jam menggunakan koneksi port USB-C.
Proyek Reon Pocket saat ini hampir terdanai sepenuhnya. Crowdfunding ini merupakan bagian dari program First Flight yang dikerjakan Sony.
Sony hampir setengah jalan menuju target pendanaannya dan mengatakan jika semuanya berjalan dengan baik, perusahaan berencana untuk meluncurkan Reon Pocket tahun depan. Sayangnya, perangkat ini tampaknya hanya akan tersedia di Jepang.
Reon pocket dibanderol dengan harga sekitar Rp 1,6 jutaan jika dirupiahkan. Belum ada informasi apakah Sony berencana meluncurkan perangkat ini di tempat lain atau tidak.
(dwk)
Tinggalkan Komentar