Teknologi.id - Mengiringi langkah perusahaan untuk memasuki ranah metaverse, Facebook baru-baru ini resmi mengumumkan perubahan nama induk perusahaannya menjadi Meta.
Metaverse sendiri merupakaan dunia virtual tiga dimensi (3D) dan ruang bersama untuk saling terhubung dengan lebih dekat secara virtual.
Dalam dunia metaverse, Meta akan menghadirkan apa yang disebut barang dan koleksi digital, dalam jenis token non-fungible (NFT) yang kemungkinan akan berjalan di jaringan Ethereum.
“Ini akan memudahkan orang untuk menjual objek digital edisi terbatas seperti NFT, menampilkannya di ruang digital mereka dan bahkan menjualnya kembali ke orang berikutnya dengan aman,” kata Kepala Produk Metaverse Facebook, Vishal Shah, dikutip dari Coindesk, Senin (1/11/2021).
Baca juga: Yuk Kenalan dengan Novi, Proyek Dompet Kripto dari Facebook
Sebagai langkah konkret dalam melangkah ke dunia metaverse yang multi-fungsi bagi para pengguna, Meta dikabarkan akan merekrut ribuan orang untuk bekerja dalam proyek dunia virtual tersebut. Dompet kripto asli perusahaan, Novi, disebut-sebut juga akan terlibat di dalamnya.
Dalam siaran langsung VR/AR minggu lalu, CEO Meta, Mark Zuckerberg, telah membagikan sedikit informasi mengenai metaverse yang sedang dikembangkannya.
Selain NFT, Mark juga membocorkan demo dunia virtual-nya yang akan menggunakan headset VR Oculus, yang kemungkinan besar juga akan ikut berganti nama.
Baca juga: Facebook Ganti Nama Jadi Meta, ini Alasan dan Artinya
Sebagai informasi tambahan, metaverse tidak hanya akan menjadi satu hal saja, melainkan kumpulan konseptual dunia terbuka dan pengaturan yang digabungkan dengan aset dan pengalaman yang dapat dioperasikan.
Misalnya aset NFT yang dapat dikoleksi, dapat diubah menjadi avatar 3D yang dapat dibawa pemiliknya ke semua jaringan untuk melakukan berbagai kegiatan seperti bekerja, bermain, berolahraga atau sekadar berinteraksi dengan sesama pengguna.
Kombinasikan teknologi blockchain dan kripto NFT, metaverse ini sangat mungkin berjalan dengan lancar dan berhasil karena kemampuan blockchain memang sudah tak diragukan dan sudah meraih banyak tanggapan positif dan jempol.
Tentunya dengan mega proyek Meta yang akan diluncurkan nanti akan menjadikan bursa kripto juga akan semakin ramai dengan jalan masuk dari pembelian atau pun penjualan NFT tersebut.
Tinggalkan Komentar