Gandeng HappyFresh, Grab Boyong Layanan Pesan Antar Barang Belanja

Teknologi.id - Grab menghadirkan fitur terbaru di dalam aplikasinya, yakni GrabFresh di bawah menu Groceries. GrabFresh menjadi layanan on-demand untuk barang belanja kebutuhan sehari-hari. Layanan GrabFresh merupakan kolaborasi antara Grab dengan HappyFresh, penyedia layanan belanja kebutuhan sehari-hari. Setelah diperkenalkan pertama kali oleh Co-Founder dan CEO Anthony Tan di Singapura pada Juli lalu, sekarang layanan GrabFresh dari Grab sudah resmi tersedia di Indonesia. Dengan adanya GrabFresh menambah lini layanan yang dihadirkan oleh Grab di samping transportasi, pengiriman makanan serta barang. Grab mempertegas posisi untuk mewujudkan misinya menjadi 'everyday superapp' alias aplikasi yang menyediakan berbagai layanan sehari-hari bagi masyarakat. Layanan GrabFresh memungkinkan belanjaan sampai di hari yang sama sehingga, memudahkan pengguna yang ingin memasak lngsung atau menggunakan barang yang dimaksud. Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan "GrabFresh adalah sebuah layanan baru dari Grab untuk mewujudkan platform everyday superapp serta dapat membangun microfinance dan loyalitas pelanggan," Kehadiran layanan baru ini merupakan buah dari kerjasama Grab dengan Happy Fresh. GrabFresh akan menggunakan tenaga personal shopper dari HappyFresh yang terlatih untuk memilah produk yang berkualitas untuk pelanggan. "Mereka adalah karyawan kami yang terlatih untuk belanja di supermarket, mereka terlatih untuk memilih buah yang segar, daging yang segar dengan produk yang terbaik pastinya," kata Co-Founder dan CTO HappyFresh, Fajar Budiprasestyo. Minimal pemesanan layanan GrabFresh minimal harus mencapai Rp 100 ribu. Pengguna Grab belum bisa membayar layanan GrabFresh menggunakan Ovo. Opsi pembayaran yang tersedia, untuk sementara, baru tersedia tunai dan non tunai (kartu kredit dan debit). Tetapi, untuk saat ini layanan GrabFresh baru tersedia di Jakarta, Depok, Tangerang, Bekasi, Bandung, dan Surabaya. Namun tidak usah khawatir, Grab menyatakan ke depannya bakal memperluas jangkauan layanan ini ke kota-kota lain. Secara bisnis HappyFresh sudah hadir sejak 2015, menjangkau lebih dari 1 juta keluarga di 10 kota. Pengguna HappyFresh didominasi oleh kaum perempuan berusia 25-35 tahun. Mereka rata-rata sudah bekerja dan berkeluarga.